Mohon tunggu...
Mustafa Kamal
Mustafa Kamal Mohon Tunggu... Guru - Seorang akademisi di bidang kimia dan pertanian, penyuka dunia sastra dan seni serta pemerhati masalah sosial

Abdinegara/Apa adanya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Lembar Terakhir

7 Januari 2025   15:08 Diperbarui: 7 Januari 2025   15:08 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Waktu berlalu dan segalanya telah berubah", begitu katamu menjawab tanyaku. Di cerita kita yang sebenarnya sudah lama engkau sudahi. 

Aku saja yang tak siap dan terus bertanya. Terus mengetuk-ngetuk hatimu. 

Lewat diammu, kutangkap signal dihatimu. Bahwa engkau sudah sangat siap untuk kehilangan aku. 

Terimakasih atas segalan kenangannya, Laila. Selamat tinggal. Semoga engkau menemukan bahagia yang kau cari, yang tak kau dapatkan dariku. 

Hayan.

 

SELESAI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun