Mohon tunggu...
Roeslan Hasyim
Roeslan Hasyim Mohon Tunggu... Editor - Cerpen Mingguan

Penyiar Radio Mahardhika Bondowoso, Pengajar Prodi PSPTV dan Perfilman SMKN 1 Bondowoso

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

"Aku Atheis, Bukan Kafir"

6 April 2021   15:42 Diperbarui: 6 April 2021   15:54 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
henoairlangga.blogspot.com

"Maksudnya Nek?" Aku merasa heran atas jawaban Nenek dan menerka-nerka apa yang dimaksudnya.

"Gini Ra. Nenek, Ayahmu, ibumu dan semua keluarga kita itu memang Atheis. Kita tidak percaya Tuhan. Kita semua membangkang terhadap apa yang menjadi keputusanNya. Kita tak mau direndahkan oleh manusia yang Tuhan ciptakan. Karena Nenek dari Nenek moyang kita itu dulu pernah diperintah untuk bersujud pada Adam yang dibuat dari tanah. Sedangkan kita itu dibuat dari api. Masak iya kita mau patuh dan tunduk gitu saja. Sedangkan kita itu makhluk paling mulia."

"Trus Nek?"

"Sejak saat itu, kita bersumpah untuk melakukan apa saja agar manusia lupa sama Tuhan, bahkan kalau bisa, mereka menjadi orang yang tak ber-Tuhan atau Atheis. Jadi, selamat ya untuk Syira. Meskipun ayah dan ibumu pergi entah kemana untuk menjalankan tugasnya agar semua manusia tersesat, Syira justru bisa melakukan apa yang memang seharusnya dilakukan sebagai generasi pembangkang Tuhan."

"Kita kafir dong Nek?"

"Syira, Mereka lah yang percaya Tuhan yang kafir." Raja Iblis kemudian muncul dari belakangku dan mengucapkan selamat atas naluri alamiahku yang mulai muncul setelah sekian lama Aku mencari jati diri yang sebenarnya.

"Lalu, wanita miskin itu, wanita yang menjadi wadahku Nek?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun