Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Guncangan Badai di Tubuh PPP, Akankah Terjadi Dualisme Kepemimpinan?

12 September 2022   20:48 Diperbarui: 12 September 2022   20:57 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suharso Manoarfa Resmi di gantikan oleh Pelaksana Tugas (PLT) Muhammad Mardiono pada Mukernas PPP, pada Minggu (04/09) | sumber: kompas.com
Suharso Manoarfa Resmi di gantikan oleh Pelaksana Tugas (PLT) Muhammad Mardiono pada Mukernas PPP, pada Minggu (04/09) | sumber: kompas.com

Meski masih terjadi silang pendapat di tubuh PPP, namun kepemimpinan PLT ketua umum partai Persatuan Pembangunan (PPP) sudah sah di nakhkodai oleh Muhammad Mardiono.

Sementara kubu Suharso Manoarfa masih belum sepenuhnya menerima atas pemberhentian mantan ketua umum PPP tersebut, dan hendak menggugat hasil Mukernas tersebut melalui pengadilan tata usaha negara (PTUN).

Dengan ditetapkannya Muhammad Mardiono sebagai Plt ketua Umum Partai Pembangunan Persatuan (PPP) oleh Kemenkumham, tidak menutup kemungkinan loyalis Suharso Manoarfa akan membentuk partai tandingan menjelang  pemilu tahun 2024.

Dualisme kepemimpinan di tubuh PPP sangat mungkin terjadi 

Partai Persatuan Pembangunan (PPP), partai berlambang Kakbah itu, akankah sesuai dengan namanya yang melekat ditubuh organisasi politik tersebut ?

Badai yang mengguncang Partai Persatuan Pembangunan (PPP), pucuk pimpinannya masih menjadi rebutan, meski Kemenkumham sudah mengesahkan PLT Ketua Umum, Muhammad Mardiono sebagai ketua partai berlambang Kakbah itu.

Meski elit partai tersebut sudah melakukan komunikasi dengan tokoh elite partai politik, seperti elit Partai Amanat Nasional (PAN) dan elite partai Golkar, harapannya Badai yang mengguncang PPP, tidak berpengaruh terhadap Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Guncangan yang terjadi di tubuh PPP menjelang persiapan pemilu tahun 2024, menjadi hal yang cukup menarik untuk dianalisa, pasalnya partai berlambang Kakbah itu akan tercipta faksi-faksi baru, bahkan sangat memungkinkan terjadinya dualisme kepemimpinan ditubuh Partai Persatuan Pembangunan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun