Mohon tunggu...
Akhmad Solikhin
Akhmad Solikhin Mohon Tunggu... Lainnya - Biotechnologist

Ayo Melek Sains

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Rosalind Franklin: Perempuan Hebat Pionir Struktur DNA

11 November 2023   12:43 Diperbarui: 11 November 2023   12:54 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiga tulisan mengenai struktur DNA terbit bersamaan di jurnal Nature. Uniknya, ide dasar dari dua tulisan lainya muncul dari data yang diperoleh oleh Franklin dan Gosling.

Pada Maret 1953, Franklin meninggalkan King's College ke Birkbeck College. Ditempat barunya, Franklin fokus meneliti virus di tanaman tembakau (Tobbaco Mozaic Viruses) dan struktur RNA.

Franklin bersama tim penelitianya berhasil menerbitkan 17 tulisan mengenai virus yang menjadi dasar ilmu virologi.

Pada usia 37 tahun, Franklin tutup usia karena penyakit kanker ovarium yang dideritanya. Penyakit tersebut merupakan efek dari sinar-X yang menemani perjalanan hidup selama penelitiannya.

Pada tahun 1962, James Watson, Francis Crick dan Maurice Wilkins mendapat Nobel Prize dalam bidang Physiology and Medicine. Hadiah nobel tersebut diberikan atas temuan tentang model struktur DNA.

Franklin tidak bisa dianugerahi Nobel karena menurut aturan, peraih nobel dalam satu bidang ilmu tidak boleh lebih dari 3 orang. Selain itu, Nobel tidak diberikan sebagai penghargaan anumerta karena Franklin telah meninggal 4 tahun sebelum pemenang nobel diumumkan.

Tuhan Maha Adil. Nama Rosalind Franklin selalu dikenang sebagai pionir temuan struktur DNA. Franklin adalah perempuan hebat yang mendedikasikan hidupnya untuk ilmu pengetahuan.

Terimakasih Mbak Franklin. Hari ini kita bersama menjadi saksi, pengetahuan tentang DNA berkembang dengan begitu pesat dan bermanfaat bagi kehidupan umat manusia. Salam, Ayo Melek Sains.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun