Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Bolos Sekolah karena Nambah Waktu Libur, Emang Boleh?

3 Januari 2024   15:47 Diperbarui: 4 Januari 2024   01:53 868
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang guru SD Negeri 07 Cideng, Jakarta, menunjukkan daftar presensi siswa di kelasnya. (KOMPAS/SEKAR GANDHAWANGI)

Diharapkan dapat ditemukan solusi yang efektif untuk meningkatkan tingkat kehadiran dan memastikan bahwa setiap siswa dapat memulai semester dengan semangat dan motivasi yang tinggi.

Apa yang terjadi ketika siswa tak masuk sekolah tepat waktu pasca libur?

Fenomena terlambatnya siswa masuk sekolah pasca libur menjadi sorotan. Tidak hanya menjadi sebuah keterlambatan yang sepele, hal ini membawa dampak serius bagi siswa itu sendiri. 

Berikut adalah beberapa konsekuensi yang dapat terjadi akibat keterlambatan kehadiran siswa pasca masa libur sekolah.

Pertama, siswa akan mengalami ketertinggalan dalam penguasaan materi pelajaran. 

Hari-hari berharga di awal semester setelah libur seharusnya digunakan untuk memahami dan menguasai materi terbaru yang diajarkan para guru. 

Terlambat masuk bisa membuat siswa kesulitan mengejar ketertinggalan, sehingga potensi keberhasilannya dalam pembelajaran menjadi terancam atau terhambat.

Ketidakhadiran siswa pada hari pertama masuk sekolah juga dapat menciptakan ketidakseimbangan dalam proses pembelajaran bagi seluruh siswa. 

Kadang guru harus mengulang materi atau memberikan penjelasan tambahan kepada siswa yang tidak hadir, sehingga dapat memperlambat laju proses pembelajaran secara keseluruhan.

Kedua, membuka peluang bagi siswa menjadi bahan olok-olokan di kalangan teman-temannya. 

Teman sekelas yang masuk tepat waktu bisa jadi akan mengajukan pertanyaan, "kenapa kamu lama liburnya?" 

Atau membuat lelucon yang bisa menurunkan kepercayaan diri siswa yang terlambat masuk sekolah tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun