3. Penerapan gaya hidup minimalis dan frugal living
Acara perpisahan atau wisuda sekolah tidak harus menjadi acara yang megah atau bermewah-mewahan dalam segala lini. Pertimbangkan pilihan yang lebih sederhana, seperti menyelenggarakan acara di lingkungan sekolah atau mengadakan perayaan yang lebih sederhana tetapi bermakna.
Begitu pula bila ada opsi atau alternatif yang lebih terjangkau misalnya untuk keperluan seragam, makanan, dekorasi, atau hadiah maka haruslah lebih mempertimbangkan untuk memilih yang sesuai dengan anggaran yang telah ditentukan.Â
Pilihan yang lebih hemat tidak akan mengurangi keistimewaan atau rasa spesial dari sebuah acara perpisahan sekolah atau wisuda sekolah yang digelar.
4. Perlu adanya sikap saling bantu antar sesama orangtua
Diawali dengan adanya komunikasi antara orangtua dengan sekolah maka dapat menjembatani permasalahan keterbatasan anggaran dari orangtua dengan kondisi ekonomi yang kurang mampu.
Sekolah mungkin memiliki opsi atau bantuan/subsidi yang dapat membantu mengatasi beban biaya atau keterbatasan finansial dari orangtua yang membutuhkan uluran bantuan dan dapat menjadi solusi yang dapat disesuaikan dengan situasi keuangan keluarga.Â
Sementara itu, sebagaimana arahan dari Dinas Pendidikan setempat beberapa waktu yang lalu juga merekomendasikan adanya kerjasama atau saling bantu antar sesama orangtua dalam mengatur masalah keuangan untuk acara perpisahan atau wisuda sekolah.
Begitu terpuji bila ada orangtua yang mau menjadi donatur untuk membantu meringankan beban keuangan dari orangtua atau wali murid dari ekonomi menengah kebawah.Â
*****
Demikianlah menurut saya bagaimana sebaiknya kita memandang sebuah acara perpisahan atau wisuda sekolah yang akan hendak digelar.