Bila perlu di beberapa sudut taman kota yang dianggap rawan tindakan mesum dan asusila maka disarankan untuk dipasangi CCTV atau kamera pengawas.
Selain itu pihak masyarakat juga perlu untuk selalu mendorong para generasi muda ini untuk ikut terlibat dalam segala kegiatan yang bermanfaat seperti mengikuti kegiatan keagamaan maupun kegiatan kemasyarakatan lainnya.
Diharapkan kedepannya tidak ada lagi ABG, remaja, anak sekolahan atau generasi muda yang pacaran melampaui batas yang rawan melakukan perbuatan maksiat atau asusila yang dapat merusak masa depannya.
Karena masa depan anak lebih penting dan harus diutamakan ketimbang pacaran.
Perlu ditekankan kepada anak bahwa ketika mereka dapat memposisikan dirinya dengan baik semasa sekolah dengan selalu berupaya menggapai cita-citanya maka mereka akan mampu meraih keberhasilan untuk masa depan termasuk dalam masalah percintaan.
Saya masih ingat ketika dulu semasa sekolah, orang tua saya selalu mengingatkan bahwa saya harus memprioritaskan urusan sekolah dan belajar agar dapat meraih apa yang dicita-citakan. Karena jika sudah menjadi "orang" maka jodoh pasti akan datang dengan sendirinya.
Siapa yang menjadi pacar dari anak kita saat ini belum tentu akan menjadi jodohnya di kemudian hari. Jangan sampai mereka hanya datang untuk merusak masa depan buah hati kita tercinta.
Oleh sebab itu maka hendaklah orang tua dapat memposisikan dirinya sebagai sahabat yang baik untuk mengedukasi anak tentang lika-liku dunia percintaan di masa sekolah dengan menunjukkan contoh dari sisi positif maupun negatif terhadap aktivitas tersebut.
Sekali lagi, stop ABG yang pacaran dan bertindak di luar batas pada saat mereka sedang berada di fasilitas umum.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.Â
*****