Menikmati Hidup Tanpa Tinggalkan Smartphone
Apakah menikmati hidup tanpa smartphone hanya sebuah khayalan? Menurut saya, tidak. Ini bukan sebuah khayalan, bagi beberapa orang di pedalaman, atau yang tak punya koneksi internet, mereka lebih bisa menikmati hidup tanpa bergantung pada smartphone. Lebih banyak melakukan kegiatan menyenangkan di dunia nyata.
Ada juga sebagian orang yang tidak terlalu mementingkan updatenya smartphone, atau kemajuan teknologi. Saya sendiri baru menggunakan smartphone pada usia 20-an. Bisa dibilang, saya gak up to date. Saat anak remaja seusia saya sudah memegang android dan blackberry, saya masih menggunakan ponsel biasa.
Smartphone pertama saya Samsung Galaxy Young, pada masa itu salah satu smartphone dengan sistem android terendah. Dulu saya sangat beruntung, mendapatkan hadiah voucher belanja sebesar 750 ribu rupiah dari salah satu lomba yang diikuti. Lalu, saya tambahkan sedikit uang untuk membeli sebuah smartphone.
Saya pikir, sudah waktunya saya menggunakan smartphone karena saya sedang kuliah. Terkadang, membutuhkan ponsel cerdas, agar lebih fleksibel saat mengerjakan tugas kampus seperti wawancara atau penelitian.
Kalau kamu mau mencoba hidup tanpa smartphone juga sangat dibolehkan. Asyiknya berselancar di dunia maya, tak pernah bisa menggantikan bahagia berkumpul bersama keluarga atau bermain bersama teman di dunia nyata.
Nah, buat yang mau tetap menggunakan smartphone juga boleh banget. Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar bisa menikmati hidup tanpa tinggalkan smartphone.
Pertama, kamu perlu sadar untuk membatasi penggunaan smartphone. Gunakan smartphone hanya untuk kepentingan sekolah, atau pekerjaan saja. Boleh gunakan untuk menghibur diri, tetapi tak perlu berlebihan sampai seharian.
Kedua, saat bersama keluarga atau sedang mengobrol dengan teman, jauhkan smartphone. Fokuslah pada mereka yang nyata. Mereka tidak akan suka, saat sedang asyik bersama, kamu hanya melihat smartphone saja.
Ketiga, jangan gunakan smartphone ketika sedang dalam perjalanan atau sedang berkendara. Sangat berbahaya, bisa jadi kamu dicopet, atau mengalami hal yang tidak diinginkan saat berkendara.
Keempat, jangan terlalu banyak menginstal aplikasi di smartphone. Lebih baik punya sedikit media sosial dan aplikasi chat, tetapi efektif digunakan untuk berkomunikasi dengan teman dan saudara.