Mohon tunggu...
Ainina Ratnadewati
Ainina Ratnadewati Mohon Tunggu... Lainnya - sebuah wadah untuk menyalurkan pemikiran

Masih mahasiswa , masih perlu banyak belajar.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Digital Marketing Sebagai Upaya Penetrasi Pasar UMKM Solo Raya di Solo Technopark

24 Agustus 2022   21:06 Diperbarui: 24 Agustus 2022   21:21 991
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jumlah UMKM di Kota Surakarta Berdasarkan Katogorinya | Sumber: Dinas Koperasi dan UMKM Kota Surakarta, 2022

Pelatihan tersebut telah dilaksanakan sebanyak 4 kali dengan pembicara dari Bukalapak. Pada setiap sesi seminar peserta yang hadir kurang lebih 50 peserta yang didominasi oleh pelaku UMKM. Tema seminar pada sesi pertama yaitu "Cermat, Hemat, Dari Sampah jadi Rupiah" tema yang kedua yaitu "Saatnya Usahamu Go Digital", tema yang ketiga "Konten Hebat, Untung Berlipat.", dan tema pada sesi keempat adalah "Mulai Usaha Pakai Fitur Kirim Uang". Sasaran dari pelatihan ini adalah dari pelaku UMKM yang ingin belajar mengenai digitalisasi usaha. 

  • Inisiasi Program Inkubasi Tahunan Solo Techopark yaitu Solocorn dan SMESKA

Solo Technopark merupakan salah satu pusat inkubasi UMKM di Indonesia. Inkubasi UMKM adalah proses pengembangan usaha kecil dan/atau pengembangan produk baru yang dilakukan oleh inkubator usaha sehubungan dengan penyediaan sarana dan prasarana usaha, pengembangan dan pengelolaan usaha, serta dukungan teknis (Marzaman dkk, 2020). Inkubasi UMKM atau Bisnis di Solo Technopark Bernama Solocorn dan juga SMESKA. Solocorn merupakan inkubasi untuk UMKM yang sudah menggunakan sarana digital sedangkan SMESKA merupakan inkubasi untuk UMKM yang belum menggunakan sarana digital.

  • Program tersebut dilakukan selama 3-4 bulan tidak termasuk proses inisiasi. Pada tahun ini program tersebut dimulai pada Bulan Agustus dan diprediksikan akan berakhir pada Bulan Desember. 
  • Kelas Pelatihan Reguler UMKM Kolaborasi Antara Solo Technopark dengan Mandiri Digital Center

Kelas pelatihan reguler UMKM kolaborasi antara Solo Technopark dan Mandiri Digital Center ini merupakan program lanjutan dari mini talkshow yang berjudul "Be A Creative Content Creator" yang ternyata mendapat antusiasme yang baik dari peserta. Pelatihan reguler ini berfokus pada bidang pemasaran digital untuk UMKM. Pelatihan ini memiliki tema yang berbeda setiap bulannya dan dilakukan sebanyak 3 sesi pada setiap bulannya.

Pelatihan tersebut ditargetkan untuk pelaku UMKM dan juga masyarakat umum. Pelaksanaan telah dilakukan pada bulan Juni dan juga Bulan Juli. Pelatihan pertama pada 8 Juni 2022 - 29 Juni 2022  mengusung tema "Lompatan Omset dengan Tiktok Shop" yang mana para pelaku UMKM diajak untuk memanfaatkan sosial media Tiktok untuk meningkatkan omset penjualannya dan dapat menjangkau lebih banyak kalangan masyarakat. Lalu pelatihan kedua pada 13 Juli 2022 - 27 Juli 2022 mengusung tema "Kreatif dalam Membuat Konten di Sosial Media" yang mana para pelaku UMKM diajari untuk dapat mengelola akun bisnis sosial media mereka agar lebih menarik dan tertata sehingga meningkatkan minat masyarakat untuk membeli produk mereka.

Pelatihan Next Young Entrepreneur Kolaborasi Antara Universitas Slamet Riyadi dan Solo Technopark.

Bentuk kolaborasi kerjasama antara Solo Technopark dan UNISRI yaitu Program Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa. Program tersebut dinamakan "Next Young Entrepreneur". Program ini merupakan program pelatihan yang dirancang untuk mendukung penguatan nilai dan kemampuan kewirausahaan mahasiswa UNISRI. Program ini juga merupakan pembentukan ekosistem bisnis mahasiswa untuk mengejar ketertinggalan pertumbuhan bisnis di Indonesia.

Program Next Young Entrepreneur menjadi wadah dan menjembatani mahasiswa untuk menyalurkan ide bisnisnya menjadi bisnisplan yang nantinya bisa diimplementasikan dan dipresentasikan. Perencanaan bisnis yang dibuat mahasiswa diharapkan bisa dilanjutkan melalui program inkubasi bisnis Smeska atau SMEs Surakarta di Solo Technopark.

Program yang dilaksanakan oleh Solo Technopark tersebut dilaksanakan untuk dapat meningkatkan kesadaran digitalisasi bisnis terutama untuk pelaku UMKM maupun masyarakat umum. Hal tersebut dibuktikan dari beberapa UMKM di Kota Solo yang sudah mampu melakukan bisnisnya secara digital dan mandiri. Pelaksanaan digitalisasi tersebut dapat meningkatkan penjualan sehingga omzet dan pendapatannya akan meningkat akibatnya tingkat penetrasi pasar pun juga dapat meningkat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun