Digitalisasi sangat erat kaitannya dengan penerapan teknologi Pada era saat ini teknologi sudah merupakan suatu kebutuhan pada kehidupan. Termasuk digitalisasi UMKM. Solo Technopark merupakan sebuah Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Pemerintah Kota Surakarta.Â
Solo Technopar merupakan kawasan terpadu dunia industri, perguruan tinggi, riset dan teknologi serta kewirausahaan berbasis teknologi dan inovasi bagi industri kecil menengah dalam rangka peningkatan daya saing dan pertumbuhan ekonomi daerah. Peran media mensupport semua aktivitas di Solo Technopark tersebut.Â
Dari uraian yang telah dijabarkan diatas salah satu fungsi dari Solo Technopark adalah meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi daerah melalui inovasi dari industri kecil dan menengah. Salah satunya adalah melalui digitalisasi UMKM.
Digitalisasi UMKM yang dilakukan di Solo Technopark berupa pelatihan digitalisasi UMKM, inkubasi UMKM, dan juga beberapa lomba. Hal tersebut dikerjakan dengan bekerjasama dengan beberapa perusahaan di luar Solo Technopark.Â
Beberapa mitra yang bekerjasama di Solo Technopark yaitu Bank Mandiri, Bukalapak, dan juga Tokopedia. Kerjasama tersebut dilakukan dengan mengadakan pelatihan digitalisasi UMKM sebagai upaya untuk meningkatkan omzet dan pendapatan sehingga akan terjadi penetrasi pasar UMKM. Proyek yang dilaksanakan adalah :
- Mini Talkshow "Be A Creative Content Creator" Mandiri Digipreneur Hub x Solo Technopark.
Content Creator atau biasa disebut dengan pembuat konten merupakan salah satu dari pelaku digitalisasi usaha termasuk UMKM. Ketika suatu UMKM melakukan pemasaran produk pada e-commerce dan media sosial maka diperlukan konten yang menarik agar produk yang ditawarkan memiliki banyak pembeli (Bachtiar, 2020).
Oleh karena itu, diperlukan pembuat konten yang kreatif dan mampu menarik pasar. Bank Mandiri dan Solo Technopark melakukan kolaborasi untuk membuat proyek mini talkshow yang berjudul "Be A Creative Content Creator". Mini Talkshow tersebut ditargetkan untuk kalangan mahasiswa dan pelaku UMKM. Acara dilaksanakan pada tanggal 26 April 2022 dan dihadiri oleh kurang lebih 100 orang partisipan dengan pembicara dari salah satu konten creator dari Kota Solo yang
- Pelatihan Digitalisasi UMKM Kerjasama Antara Solo Technopark dan Bukalapak
Pelatihan digitalisasi yang diselenggarakan melalui kolaborasi kerjasama antara Solo Technopark dengan Bukalapak merupakan salah satu solusi pendukung untuk memajukan UMKM di Wilayah Solo Raya. Pelatihan ini berfokus pada beberapa komponen digitalisasi untuk UMKM.Seperti digitalisasi pemasaran, fitur pengiriman uang, serta pembuatan konten yang menarik.
Digitalisasi pemasaran mulai dilakukan semenjak munculnya berbagai aplikasi e-commerce dan juga media sosial. Proses tersebut merupakan salah satu dampak dari revolusi industry 4.0 yang menekankan aktivitas manusia pada teknologi digital. Selain mudah digitalisasi pemasaran juga dapat menghemat biaya dikarenakan tidak membutuhkan lapak tempat berjualan. Pedagang dapat memasarkannya melalui aplikasi e-commerce dan juga media sosial dengan cara mengunggah produk mereka pada aplikasi tersebut.
Dalam memasarkan produk UMKM ke aplikasi e-commerce dan media sosial diperlukan suatu konten atau bahan yang menarik agar produk dapat diminati oleh target pasar.Â
Pembuatan konten yang menarik membutuhkan ide dan kesesuaian antara produk dengan bahan konten. Pelaku UMKM dapat melakukan inovasi dalam pembuatan konten tersebut dan juga sangat dibutuhkan kreativitas. Selain pemasaran secara digital, dalam pengelolaan keuangan UMKM juga dapat dilakukan secara digital yaitu dengan melakukan transaksi melalui aplikasi digital. Salah satunya dengan fitur kirim uang dan juga pembayaran digital.