Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Inklusi Kelompok Marjinal, Jembatan Menuju Kesetaraan

29 Januari 2025   06:00 Diperbarui: 16 Januari 2025   14:13 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. (KOMPAS/HERYUNANTO)

Kisahkan perjuangan kelompok marginal, tapi jangan jatuhkan mereka ke dalam stereotip korban. Tunjukkan bahwa mereka adalah bagian penting dari masyarakat yang memiliki potensi besar.  

Kesimpulan  

Inklusi kelompok marginal bukan sekadar wacana atau jargon akademik. Ini adalah kebutuhan mendesak yang harus diwujudkan jika kita ingin menciptakan masyarakat yang benar-benar adil dan setara. 

Ketika semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi, kita tidak hanya membantu mereka yang terpinggirkan, tetapi juga membangun bangsa yang lebih kuat.  

***

Referensi:

  • Badan Pusat Statistik. (n.d.). Beranda. Diakses dari https:  //www.  bps.  go.  id/
  • Siregar, J. A. (2020). KELOMPOK MARGINAL DAN PARTISIPASI PEMILIH PADA PILKADA INDRAMAYU TAHUN 2020 (STUDI KASUS PILKADA INKLUSIF DI KABUPATEN INDRAMAYU. Jurnal Aspirasi, 11(4). Diakses dari https:  //aspirasi.  unwir.  ac.  id/index.  php/aspirasi/issue/download/11/4
  • Masterplan Desa. (n.d.). Memberdayakan Kelompok Marjinal dalam Pembangunan Desa. Diakses dari https:  //www.  masterplandesa.  com/artikel/memberdayakan-kelompok-marjinal-dalam-pembangunan-desa/

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun