Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Fenomena Golput di Pilkada 2024: Penyebab dan Dampak

30 November 2024   15:00 Diperbarui: 30 November 2024   14:57 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Reformasi ini penting tidak hanya untuk meningkatkan partisipasi, tetapi juga untuk memperbaiki kualitas demokrasi. 

Partisipasi yang rendah hanya akan memperburuk ketidakpercayaan terhadap sistem demokrasi kita.

Kesimpulan

Tingginya angka golput dalam Pilkada 2024 menggambarkan masalah serius dalam demokrasi Indonesia. 

Faktor-faktor seperti sosialisasi yang kurang efektif, durasi kampanye yang singkat, kelelahan sosial pasca-pemilu, dan konfigurasi politik yang membingungkan, semuanya berkontribusi pada rendahnya partisipasi pemilih. 

Berdasarkan analisis berbagai sumber, jelas bahwa reformasi sistem pemilu dan strategi kampanye sangat diperlukan. 

Namun, jika partisipasi tetap rendah, bisakah kita benar-benar yakin bahwa suara rakyat tercermin dalam kebijakan yang diambil?

***

Referensi:

  • Badan Pusat Statistik. (2024, Februari 28). Statistik Indonesia 2024. [https: //www. bps. go. id/id/publication/2024/02/28/c1bacde03256343b2bf769b0/statistik-indonesia-2024.html]
  • Singh, S. P. (2021). Beyond Turnout: How Compulsory Voting Shapes Citizens and Political Parties. [https: //academic. oup. com/book/39934]
  • Frank, R. W., & Martínez i Coma, F. (2021). Correlates of voter turnout. Political Behavior. [https: //link. springer. com/article/10.1007/s11109-021-09720-y]
  • Blais, A., & Dobrzynska, A. (2021). Is compulsory voting a solution to low and declining turnout? Cross-national evidence since 1945. Political Science Research and Methods. [https: //www. cambridge. org/core/journals/political-science-research-and-methods/article/is-compulsory-voting-a-solution-to-low-and-declining-turnout-crossnational-evidence-since-1945/4ED6699B791F437FDFDC13D7A12D483E]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun