Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Buzzer, Opini Publik dan Demokrasi Digital Indonesia

27 November 2024   06:00 Diperbarui: 27 November 2024   06:08 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka, untuk menjaganya, kita harus memulai dari diri sendiri. 

Menjadi pengguna media sosial yang cerdas dan kritis, membangun kebiasaan untuk membaca dengan jeli, menambah wawasan, dan menggali fakta sebelum mengambil kesimpulan. 

Karena demokrasi tidak akan mati oleh suara yang terlalu sedikit, tetapi oleh kebohongan yang terlalu nyaring.

***

Referensi:

  • Monash University. (2022). Indonesia's social media buzzers: Cashing in from pushing 2024 election propaganda.
  • Tirto.id. (2024). Pemilu tiba, saatnya industri buzzer politik panen cuan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun