Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menghapus Stigma Bunuh Diri Bisa Dimulai dari Mengubah Narasi

29 Oktober 2024   17:06 Diperbarui: 29 Oktober 2024   17:15 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi memberikan dukungan (Pexels.com/Liza Summer)

Masih ada harapan di balik ketakutan dan stigma ini. 

Apakah kita bisa menjadi bagian dari perubahan ini? 

Apakah kita bisa mulai membuka percakapan dan memberikan dukungan yang dibutuhkan orang-orang di sekitar kita?

***

Referensi:

  • Into The Light Indonesia. (2021). Laporan Perilaku Penggunaan Layanan Kesehatan Mental di Indonesia 2021: Hasil Awal.
  • INASP. (2022). Suicide Statistics.
  • Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2024). Cegah Bunuh Diri: Perlu Peran Keluarga dan Media Massa.
  • Universitas Gadjah Mada. (2023). Media Massa Miliki Peran Penting dalam Pencegahan Bunuh Diri.
  • Refo Indonesia. (2024). Pencegahan Bunuh Diri: Satu Pertanyaan Sederhana Bisa Membuat Perubahan.
  • Widya Cakra Journal of Psychology and Humanities. (2020). Dukungan Sosial terhadap Kemunculan Ide Bunuh Diri pada Remaja.
  • Universitas Gadjah Mada. (2024). Kepedulian Masyarakat Bisa Cegah Bunuh Diri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun