Kita tidak bisa hanya berpikir tentang keuntungan ekonomi jangka pendek tanpa memperhitungkan bagaimana lingkungan kita akan bertahan.
Pentingnya Kolaborasi: Masyarakat, Penggiat, dan Pemerintah
Satu hal yang sering terlupakan dalam setiap kebijakan lingkungan adalah kolaborasi.Â
Peran masyarakat tidak bisa diabaikan.Â
Program-program seperti adopsi pohon, pendidikan lingkungan, dan kampanye penghijauan adalah contoh nyata bagaimana masyarakat bisa berperan aktif dalam menjaga lingkungan mereka.Â
Pendidikan lingkungan sejak dini, misalnya, terbukti mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu lingkungan.Â
Ketika kita mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menjaga alam, mereka akan tumbuh dengan kesadaran bahwa setiap tindakan mereka berdampak pada lingkungan sekitar.
Namun, kolaborasi ini tidak bisa berjalan sendiri. Pemerintah, terutama di tingkat daerah, harus menjadi penggerak utama.Â
Menurut Mitragama, salah satu hambatan terbesar dalam mewujudkan kebijakan lingkungan yang efektif adalah korupsi dan lemahnya penegakan hukum.Â
Hal ini menyebabkan banyak proyek-proyek lingkungan yang pada akhirnya mandek atau tidak terlaksana dengan baik.Â
Oleh karena itu, transparansi dan akuntabilitas dari pemimpin daerah menjadi kunci utama.Â
Kita, sebagai masyarakat, harus lebih kritis dan menuntut komitmen yang nyata dari para calon kepala daerah.