"Oh. Ia belum tahu tentang kedatangan kita?"
Â
"Belum." Aven nyengir. Aven segera mencairkan suasana.
Â
"Tenang saja. Ia bilang padaku. Sebulan yang lalu. Ia tidak keluar rumah," kata Aven meredam suasana.
Â
"Semoga saja benar." Lalang meredup.
Â
Telepon tersambung. Ada suara di ujung sana.
Â
"Halo. Lumbung?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!