Tokoh-tokoh utama positivisme antara lain Auguste Comte, John Stuart Mill, dan Herbert Spencer.
Perbandingan:
Skeptisisme cenderung meragukan validitas pengetahuan, sementara positivisme menekankan pentingnya pengetahuan yang diperoleh melalui metode ilmiah.
Skeptisisme menolak adanya kebenaran absolut, sedangkan positivisme berusaha menemukan kebenaran objektif melalui observasi dan eksperimen.
Skeptisisme mengkritisi asumsi-asumsi yang mendasari pengetahuan, sementara positivisme menekankan pentingnya fakta-fakta empiris dan verifikasi objektif.
Skeptisisme cenderung lebih subjektif dan relatif, sedangkan positivisme lebih objektif dan kuantitatif.
Meskipun terdapat perbedaan pandangan, kedua aliran ini telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan filsafat dan ilmu pengetahuan. Skeptisisme mendorong kita untuk selalu mempertanyakan dan tidak mudah menerima kebenaran, sementara positivisme memberikan landasan em
TRADISI POPULAR :
 TRADISI, POPULER DAN ASUMSI DASAR NILAI KEBUDAYAAN POSITIVISME (POP_SITIV).
       Positivisme adalah salah satu aliran filsafat yang sangat berpengaruh dalam peradaban modern. Berikut ini adalah tradisi, populer dan asumsi dasar nilai kebudayaan positivisme:
1. Tradisi Positivisme: