Mohon tunggu...
Ahmad W. al faiz
Ahmad W. al faiz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis.

a little bird which surrounds this vast universe, does not necessarily change itself, becoming a lizard. Do you know why. Yes you do.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Skeptisisme dan Positivisme

13 Juni 2024   11:36 Diperbarui: 13 Juni 2024   11:38 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tokoh-tokoh utama positivisme antara lain Auguste Comte, John Stuart Mill, dan Herbert Spencer.

Perbandingan:

Skeptisisme cenderung meragukan validitas pengetahuan, sementara positivisme menekankan pentingnya pengetahuan yang diperoleh melalui metode ilmiah.

Skeptisisme menolak adanya kebenaran absolut, sedangkan positivisme berusaha menemukan kebenaran objektif melalui observasi dan eksperimen.

Skeptisisme mengkritisi asumsi-asumsi yang mendasari pengetahuan, sementara positivisme menekankan pentingnya fakta-fakta empiris dan verifikasi objektif.

Skeptisisme cenderung lebih subjektif dan relatif, sedangkan positivisme lebih objektif dan kuantitatif.

Meskipun terdapat perbedaan pandangan, kedua aliran ini telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan filsafat dan ilmu pengetahuan. Skeptisisme mendorong kita untuk selalu mempertanyakan dan tidak mudah menerima kebenaran, sementara positivisme memberikan landasan em

TRADISI POPULAR :

 TRADISI, POPULER DAN ASUMSI DASAR NILAI KEBUDAYAAN POSITIVISME (POP_SITIV).

              Positivisme adalah salah satu aliran filsafat yang sangat berpengaruh dalam peradaban modern. Berikut ini adalah tradisi, populer dan asumsi dasar nilai kebudayaan positivisme:

1. Tradisi Positivisme:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun