Mohon tunggu...
Ahmad Setia
Ahmad Setia Mohon Tunggu... Sales - Advertiser

Hobi saya main game

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Meningkatkan Hormon Prolaktin pada Ibu Menyusui

27 Juni 2024   20:18 Diperbarui: 27 Juni 2024   20:22 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masayu Clara - Artis

Makanan Bergizi: Konsumsi makanan yang seimbang dan bergizi, kaya akan protein, vitamin, dan mineral, dapat mendukung produksi ASI.

Hidrasi: Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Minum cukup air setiap hari sangat penting untuk produksi ASI.

5. Menggunakan Pompa ASI

Memompa ASI: Menggunakan pompa ASI secara teratur dapat merangsang produksi prolaktin, terutama jika bayi tidak dapat menyusu langsung dari payudara.

Memompa di Antara Waktu Menyusui: Memompa ASI di antara waktu menyusui dapat membantu meningkatkan produksi prolaktin dan ASI.

6. Konsultasi dengan Profesional Kesehatan

Konselor Laktasi: Konsultasi dengan konselor laktasi dapat memberikan bimbingan dan teknik yang tepat untuk meningkatkan produksi ASI.

Dokter: Jika ada kekhawatiran tentang produksi prolaktin atau ASI, berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan saran medis yang tepat.

7. Hindari Penggunaan Obat yang Menghambat Prolaktin

Obat Tertentu: Beberapa obat dapat mengurangi produksi prolaktin. Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun untuk memastikan tidak ada efek negatif pada produksi ASI.

Meningkatkan hormon prolaktin pada ibu menyusui melibatkan kombinasi dari frekuensi menyusui yang tinggi, teknik menyusui yang benar, manajemen stres, asupan nutrisi yang baik khusunya Asi Booster dapat memastikan produksi ASI yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bayinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun