Mohon tunggu...
Ahmad Sahudin
Ahmad Sahudin Mohon Tunggu... Guru - Kepala SDN 2 Sekotong Timur
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya adalah seorang guru yang suka mengekspresikan diri dengan foto-foto dan jalan-jalan menikmati keindahan alam.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menulis Autobiografi

8 Juli 2022   22:02 Diperbarui: 8 Juli 2022   22:14 745
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Resume Pertemuan ke-23

Pelatihan Belajar Menulis PGRI

Gelombang 26

Narasumber       : Suparno, S.Pd., M.Pd

Moderator          : Lely Suryani

Seperti biasa moderator membuka kegiatan dengan salam dan tegur sapa. Setelah itu memaparkan tertibnya kegiatan sebagiai berikut.

  1. Pembukaan.
  2. Perkenalan
  3. Pemaparan Materi
  4. Tanya jawab.
  5. Penutup.

Selanjutnya agar kegiatan berjalan dengan lancar semua peserta diajak untuk berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

Setelah berdoa, beliau segera memperkenalkan narasumber dengan meposting CV-nya. Adapun siapa narasumber yang dimaksud silakan klik disini!

Adapun materi yang akan disampaikan oleh narasumber pada pertemuan ke-23 ini adalah "Menulis Autobiografi". Seperti apa menulis Autobiogarfi itu? Mari simak penjelasan berikut!

Kesuksesan yang kita raih akan menjadi menjadi kurang bermanfaat manakala kesuksesan itu hanya sampai pada diri kita. Kesuksesan itu akan lebih bermakna manakala mampu membuat turunan kita, keluarga kita, sahabat kita, dan orang banyak terinspirasi. 

Agar mereka bisa terinspirasi dari apa yang kita raih, salah satunya dengan menulis buku autobiografi. Dengan buku autobiografi yang kita buat jika kita seorang ASN yang berkedudukan sebagai guru atau kepala sekolah misalnya, dapat digunakan untuk menambah nilai angka kredit.

Sebelum kita menulis Buku biografi, sebaiknya kita membaca minimal 3 buku autobiografi terlebih dahulu sebagai bahan pembanding kita. Yang kita baca adalah autobiografi orang terkenal dan juga orang selevel dengan kita. Ini dilakukan agar buku yang kita hasilkan baik. 

Selain itu kita juga tidak merasa minder, berkecil hati, dan kita lebih bersemangat dalam menulis cerita terkait dengan diri kita. Sebagai contoh perhatikan berikut ini.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Setelah buku autibiografi selesai ditulis mintalah  orang  lain  yang dipercaya  untuk  menjadi editor   yang berkaitan  dengan  ejaan,  tata  bahasa  dan lain-lain. Kemudian  buatlah  caver  buku  yang baik,  mintakan kata  pengantar  pada tokoh tokoh  terkenal semoga membawa  keberkahan. 

Ini buku  autobiografi  saya berjudul  Perjuangan  Hidupku,  buku ini berisi  motivasi  agar anak muda  itu  semangat  kerja,  Semangat  belajar,  dan semangat  berdoa. Langkah terakhir  kirimkan pada penerbit yang dipercaya.

Selanjutnya agar pemahaman terkait dengan bagaimana menulis buku autobiografi lebih dikuai lagi, diadakan sesi tanya jawab.

P1.

Untuk membuat perjalanan hidup pribadi.. apakah boleh nama memakai nama samaran atau nama hits?

JP1

Menurut  saya, pakai nama sebenarnya,  kalau itu bu biografi,  karena orang  sedang  terpesona  dengan  jejak perjalanan  hidup  Anda.

P2

  1. Pak bagaimana cara nya agar autobiografi kita itu menarik.
  2. Apakah autobiografi kita hanya memakai sudut pandang AKU saja pak?
  3. Boleh tidak kita membuat autobiografi tapi cerita orang lain pak. Maksud nya disini seorang tokoh. Apakah autobiografi ini hanya cerita perjalanan hidup kita saja pak?

JP2

  1. Bu Yandri yang baik hati, agar menarik maka  dalam buku biografi  itu  ada pelajaran  yang bisa dipetik, ada gaya bertutur  yang bisa dijadikan pelajaran,  ada pengalaman  yang bisa diteladani  dsb.
  2. Aku juga bisa, saya juga bisa  , sudut  pandang dari orang lain  tentang "aku" juga bisa. Jadi misalnya pandangan orang lain  tentang Suparno,  bisa dimasukkan
  3. Jadi autobiografi  adalah perjalanan  hidup yang ditulis  oleh dirinya  sendirian. Biografi  adalah perjalanan  hidup  yang ditulis  oleh orang lain.

P3

  1. Mohon penjelasan persamaan dan perbedaan Autobiografi dan biografi
  2. Saya ingin sekali menulis biografi tentang almarhumah ibu sy. Selama ini sy hanya mendengar  mengenai perjalanan dan perjuangan hidup beliau dari cerita beliau sj. Apakah dari cerita beliau saja bisa dijadikan biografi atau sy harus punya data-data pendukung lain untuk menguatkan buku saya nantinya

JP3

  1. Sama-sama  riwayat  perjalanan  kehidupan  seseorang. Bedanya  hanya  ditulis sendiri  atau ditulis orang lain.
  2. Bisa bu Sita. Agar lebih lengkap  bisa ditambahi data pendukung dari orang-orang  dekat  Ibunda. Jadi bisa dituliskan  pandangan  seseorang  tentang Ibu Anda.  Mungkin adiknya,  kakaknya, atau suaminya,  atau teman semasa sekolah,  dll.

P4

Hal-hal apa yang harus dibuat ke dalam tulisan Autobigrafi?

JP4

Hal hal yang menurut anda menarik,  berkesan,  bisa dijadikan  inspirasi,  ibrah  bagi pembaca.

P5

  1. Sejak tahun 2021 yang lalu saya sempat menulis terkait dengan diri saya mulai sejak lahir hingga menjadi buruh migran di Malaysia yang bekerja di kebun kelapa sawit. Dalam tulisan saya itu saya bagi menjadi beberapa part. Rencananya akan berlanjut ke part-part berikutnya hingga sekarang menjadi pemimpin di sebuah sekolah dasar negeri. Apakah ini bisa saya jadikan sebuah buku biografi?
  2.  Apabila bisa, berapa angka kreditnya?
  3. Bolehkah saya terbitkan dulu sampai yang saya tulis itu atau saya harus lanjutkan dulu hingga saya bisa menjadi yang sekarang ini?

JP5

  1. Itu  bisa dijadikan buku  biografi yang menarik pak.
  2. Perkara  angka kredit, kalau biografi  Bapak Itu  bercerita  dibidang pendidikan  maka angka  kreditnya  3. Buku saya dinilai  3 karena bercerita  mengenai saya  sejak SD  hingga  jadi KS, jadi nara sumber,  naik pesawat gratis,  bagi anak desa seperti  Saya  itu  sesuatu  banget. Tentang angka  kredit  nanti bisa ditanyakan  pada Pak Imron  Rosadi , beliau  tim penilai  angkat kredit  golongan  4C ke atas. Alhamdulillah  tahun lalu saya sudah  golongan  4C

P6

  1. Apa perbedaan biografi dengan Autobiografi?
  2. Apa ciri-ciri autobiografi?
  3. Bagaimana struktur autobiografi?
  4. Bagaimana cara membuat autobiografi yang bagus?
  5. Apa tujuan menulis autobiografi ?

JP6

  1. Biografi  ditulis orang lain,  autobiografi  adalah Biografi  yang ditulis  dirinya  sendiri.
  2. Bercerita tentang  riwayat  perjalanan  kehidupan seseorang
  3. Masa kecil,  masa  belajar/ sekolah , masa dewasa  samapai masa kini
  4. Baca dulu  Biografi  orang lain, kumpulkan  berbagai  data pendukung,  deskripsikan dengan bahasa  yang mudah dipahami oleh pembaca.
  5. Agar orang mengetahui  sejarah  perjalanan  hidup kita., kita sendiri  mengabadikan  riwayat  perjalanan hidup kita,  anak  cucu  kita  bisa mengetahui  perjalanan  penting hidup kita.  Sehebat  apapun  prestasi  yang anda raih,  kalau tidak  ditulis  akan lenyap  di telan jaman. Nama kita hilang, untuk  angka  kredit,  dsb.

P7

Dalam penulisan autobiografi seberapa diizinkannya kita memasukkan unsur fiksi untuk memperkaya dan lebih menghidupkan kisah kita. Hal itu dibenarkan atau tidak ya Pak. Mengingat kan ada unsur rekayasa rasa dan situasi yang diinginkan oleh si empunya cerita.

JP7

Bu Susi yang baik  hati,  untuk  Biografi  tidak ada fiksi, semuanya  asli,  saya pikir  dengan menuturkan  kejadian aslipun  tak kalah  menariknya. Hanya diksinya  yang tepat. Seperti  Ahmad  Tohari  dalam bukunya  ronggeng  dukun paruk,  bercerita  tentang  Srintil menari, tentang Zakum  memberikan "senggakan" karena pemilihan  diksi  yang tepat  akan mengarahkan  imajinasi pembaca berada  pada situasi  itu. 

Maksudnya mungkin  dalam autobiografi itu disajikan dialog antar tokoh yang terlibat ..  boleh atau tidak pak ? Oo boleh.

Dokpri
Dokpri

 P8

Dalam membuat kisah perjalanan hidup apakah ada ketentuan jumlah halaman maksimal ketika akan menerbitkan bukunya?

JP8

Tidak ada batasan.

Buku saya ini 171 hal.

Buku Chairul  Tanjung ada 384 hal

Buku pak Bupati Magetan  ada 600 halaman

Oke.. seberapa banyak kisah kita yang menginspirasi dan seberapa kelihaian penulisnya dalam  mengisahkan perjalanan hidupnya..

Ayok.. SEMANGAT..

P9

Pertanyaan saya,  jika saat ini kita belum terlihat sukses apakah pantas menulis buku autobiografi?

JP9

Memang sukses  itu  baik,  tapi kalau menunggu  sukses,  terus kapan  kita menulis buku  biografi. Kalau sampai mati tidak sukses trus apakah  tdk menulis buku biografi? 

Pengertian  sukses  juga bermacam macam sesuai  dengan nilai  kehidupan  seseorang  yang dianutnya. Jadi misalnya  bagi yang belum sukses  bisa menulis  tentang  kesederhanaan hidup,  yang mungkin  bisa dijadikan pelajaran  bagi orang lain.  Setidaknya  untuk  anak  cucu  kita sendiri.

P10

  1. Dalam menulis biografi/autobiografi boleh tidak bapa bahasanya copas dari penulis lain tapi isinya di edit sesuai kebutuhan?Seberapa penting biografi dalam sebuah tulisan?

JP10

  1. Menurut  saya jangan copas,  pakai gaya bahasa sendiri, menulis itu  adalah keterampilan,  kalau Anda setiap hari menulis  maka mutu  dan rezeki akan mengikuti  itu moto saya.

           Kalau mantranya Omjay  "menulis  setiap hari,  buktikan  apa yang akan terjadi".

P11

  1. Bolehkah menulisnya dengan bahasa yang lebih akrab maksudnya tidak baku dan ditambah dengan bahasa daerah
  2. Cerita ditambah dengan imajinasi maksudnya sedikit lebay begitu Pak namun fakta seperti laskar pelangi dan Negeri 5 menara.

JP11

  1. Jawab boleh,  tapi pas bahasa asing  , atau bahasa daerah  dicetak miring.
  2. Akhirnya  jadi novel nanti  bu,  jadi kalau banyak imajinasi  pilihlah  bentuk  novel,  hanya  saja menceritakan  kehidupan  Anda, kesimpulan kurang murni  untuk  bisa disebut  sebagai biografi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun