Ayah "nak, atah dan mama tidak pernah menuntut kamu untuk berprestasi seperti hal-nya orang lain di luar sama yang bisa membahagiakan orang tuanya dengan itu tidak, tidqk sama sekali ayah dan mama cukup melihat kamu rajin sekolah rajin belajar dan merangkul semua teman untuk berbuat baik itu sudah lebih cukup untuk membahagiakan ayah dan mama terlebih lagi kamu sehat itu sudah cukup.."
Dito " t-tapi..."
Ayah "tidak ada tapi-tapian, semua irang memiliki alur jalan mereka sendiri dan mempunyai berpikiran sendiri-sendiri jadi jamgan sama kan pemikiran kamu dengan orang lain akan tetapi semua orang juga mempunyai kelemahan juga dan itu berbeda beda maka dari itu manusia saling membutuhkan satu sama lain"
Mama " iya dito tidak usaha mendengarkan perkataan orang lain ataupun merasa tidak percaya diri, yakin dengan apa yang ingin dito lakukan dan harus bertanggung jawab setelah apa yanh kamu lakukan itu yang bagjs"
Dito"...."terdiamÂ
Ayah" sudah tidak usah di pikirin sini kita berpelukan"
Mama " iya sini hmmm"
Tumbuh sebyum di balik bibir dito karena sudah mengetahui apa yang harus dia lakukan kedepannya
Dito " terima kasih ayah,ibu. Dito janji bakalan ngebahagiain kalian namti setelah dito sukses "
Ayah dan ibu " amiiin iya nak"
Bahagia yang sangat sederhana hanya karena sebuah saran dan pembelajaran dari orang tua