Mohon tunggu...
Ahmad Edi Prianto
Ahmad Edi Prianto Mohon Tunggu... Wiraswasta - 👨‍🎓 Social Welfare Science

Hanya individu biasa yang hidup ditengah lapisan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Megengan, Tradisi Awal Puasa dan Rasa Tidak Enak Hati

21 Maret 2023   11:35 Diperbarui: 21 Maret 2023   11:41 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak perlu memikirkan dalam-dalam untuk memberikan timbal balik terhadap sesuatu yang kita dapatkan. Jika kita kurang kuat secara ekonomi, maka timbal baik itu bisa dikembalikan dengan cara lain kok, misalnya seperti menjadi tetangga yang baik, jika mereka membutuhkan bantuan fisik dan kita mampu untuk membantunya, maka bantulah. Nah, itu juga termasuk sebuah bentuk timbal balik kok. Timbal balik itu bukan soal makanan, bukan soal materi, tapi juga bisa melalui perasaan dan bantuan fisik.

Yang harus kita petik dan menjadi pedoman hidup bermasyarakat dari tradisi Megengan adalah bagaimana kita bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT, sehingga kita tetap bisa berjumpa dengan bulan Ramadhan dari tahun ke tahun. Bukan soal memberi, bukan soal gengsi, melainkan soal kesukacitaan kita sebagai umat muslim yang rindu bulan Ramadhan. Dan ya, intinya, jika kita tidak bisa memberikan apa yang diberikan oleh orang lain, kita bisa memberinya dilain waktu kok. Jalani hidup dengan baik dengan menghibur, rasa mencintai, dan tolong menolong kepada orang disekitar kita juga bisa menjadi usaha kita menjadi masyarakat yang baik kok.

*****

Tulisan ini hanya opini dan pendapat serta pengalaman pribadi dari penulis, yang juga pernah dirasakan oleh penulis, karena dikeluarga penulis juga pernah mengalami sifat ketidak enakan seperti yang penulis gambarkan diatas.

(Ahmad Edi Prianto)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun