“iringi aku menggapai cahaya”
perlahan wajah rembulan itu terangkat
jilbabnya bergetar
dan dengan mata sebening telaga, tangannya terulur
menggenggam mawar yang kubawa, menciumnya, dan berkata:
“terima kasih atas surga yang kau tawarkan
tetapi Allah lebih mencintaiku”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!