12. Â Surat ke 41 Fushilat
13. Â Surat ke 42 Asy Syuuro
14. Â Surat ke 43 Az Zukhruf
15. Â Surat ke 44 Ad Dukhon
16. Â Surat ke 45 al Jaatsyiah
17. Â Surat ke 46 Al Ahqoof
Dari 17 surat ini selain penanaman Ideologi berupa ayat-ayat tauhid dan hari akhir, Â tentang perbandingan hamba Allah dengan mereka yang menolak eksistensi ketauhidan, akan tetapi yang paling penting daripada itu adalah bagaimana Allah membimbing kaum mukminin mempersiapkan sebuah konsep kehidupan steril yang mungkin akan dibangun suatu saat nanti. 3 tahun hidup bersama membangun tatanan sosial dan ekonomi diantara kaum mukminin tanpa suport dari manapun sudah cukup menjadikan komunitas Kaum mukminin lebih percaya diri untuk membentuk komunitas yang lebih luas dan lebar, mereka secara alamiah dididik untuk menjadi tangguh bertahan membangun persaudaraan saling tolong menolong sesama mereka. Tangguh untuk menjadi satu bangsa yang mandiri. Dan pada akhirnya, Si'ib menjadi ajang pengujian keimanan bagi kaum mukminin itu sendiri. Siapa diantara mereka yang menyerah, dan siapa diantara mereka yang sungguh sungguh dalam jihadnya.
Al Ankabuut:69. Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.
Menguak Tabir Misteri
Tidak ada satupun orang Quraish yang mengetahui secara pasti apa yang sedang dilakukan oleh kaum mukminin di Si'ib. Apa yang sedang dibangun, manusia model seperti apa yang kemudian mengikuti Rosulullah yang dari kacamata Quraish sedang dibuat menderita.
Al ankabut:2. Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?