Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mengapa Islam Mengharamkan Daging Babi? Pemahaman Mendalam dari Segi Kesehatan, Spiritual, dan Hukum

1 Desember 2024   09:31 Diperbarui: 1 Desember 2024   09:47 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cacing pita yang berasal dari daging babi dapat menyebabkan infeksi serius, yaitu taeniasis dan cysticercosis.

  • Taeniasis terjadi ketika manusia mengonsumsi daging babi yang tidak dimasak dengan sempurna, mengakibatkan cacing pita berkembang dalam saluran pencernaan.
  • Cysticercosis terjadi ketika larva cacing pita menyebar ke otot, jaringan tubuh, atau bahkan otak, menyebabkan gejala neurologis seperti kejang.

2) Trichinella spiralis

Parasit ini menyebabkan penyakit trichinosis, yang gejalanya meliputi diare, nyeri otot, demam tinggi, dan dalam kasus berat, komplikasi pada jantung atau sistem saraf. Larva Trichinella dapat bertahan hidup dalam otot manusia setelah konsumsi daging babi yang terkontaminasi.

b. Infeksi Bakteri

Daging babi juga dapat menjadi sumber bakteri patogen, terutama jika tidak ditangani atau dimasak dengan benar.

1) Salmonella

Infeksi bakteri ini dapat menyebabkan gejala seperti diare, demam, dan nyeri perut. Dalam kasus tertentu, Salmonella dapat menyebar ke aliran darah, menyebabkan komplikasi serius.

2) Yersinia enterocolitica

Bakteri ini sering ditemukan dalam daging babi mentah. Infeksinya dapat menyebabkan gejala mirip dengan usus buntu, seperti demam, nyeri perut, dan diare berdarah.

c. Penyakit Degeneratif

Konsumsi daging babi juga dikaitkan dengan penyakit degeneratif, terutama ketika daging tersebut dikonsumsi secara berlebihan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun