Wi-Fi Alliance juga sempat menggunakan slogan iklan "The Standard for Wireless Fidelity" tidak lama setelah merek Wi-Fi diciptakan. Slogan ini digunakan secara asal-asalan dan tidak didasarkan pada fakta teknis. Akibatnya, banyak orang salah mengira bahwa "Wi-Fi" adalah singkatan dari "Wireless Fidelity." Kenyataannya, Wi-Fi tidak memiliki kepanjangan resmi dan bukan merupakan singkatan dari "Wireless Fidelity." Slogan tersebut kemudian dihentikan, tetapi kesalahpahaman mengenai singkatan ini masih berlanjut di kalangan masyarakat.
4. Teknologi Terkait dan Alternatif
Selain Wi-Fi, terdapat berbagai teknologi nirkabel lainnya yang digunakan untuk berbagai aplikasi. Teknologi non-Wi-Fi yang digunakan untuk titik-titik tetap, seperti Motorola Canopy, biasanya disebut sebagai nirkabel tetap (fixed wireless). Teknologi ini dirancang untuk menyediakan konektivitas nirkabel pada lokasi yang tidak bergerak, seperti bangunan atau menara.
Teknologi nirkabel alternatif lainnya termasuk berbagai standar telepon genggam, seperti 2G, 3G, 4G, dan sekarang 5G. Standar-standar ini digunakan oleh jaringan seluler untuk menyediakan konektivitas nirkabel yang luas bagi perangkat bergerak seperti ponsel pintar. Setiap generasi teknologi seluler ini menawarkan peningkatan dalam kecepatan, kapasitas, dan efisiensi spektrum.
Nama dan branding Wi-Fi adalah hasil dari upaya yang disengaja untuk membuat teknologi jaringan nirkabel lebih mudah diakses dan menarik bagi konsumen. Interbrand memainkan peran penting dalam menciptakan nama yang sekarang sudah dikenal di seluruh dunia, serta merancang logo yang menandakan interoperabilitas produk. Meskipun terdapat kesalahpahaman mengenai arti dari Wi-Fi, teknologi ini tetap menjadi standar utama untuk konektivitas nirkabel di berbagai perangkat. Selain Wi-Fi, berbagai teknologi nirkabel lainnya juga berperan penting dalam menyediakan konektivitas di dunia yang semakin terhubung ini.
D. Sertifikasi Wi-Fi
1. Latar Belakang dan Tujuan
IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah organisasi yang menetapkan standar teknis untuk berbagai teknologi, termasuk standar IEEE 802.11 untuk jaringan area lokal nirkabel (WLAN). Namun, IEEE tidak menguji peralatan untuk memastikan kepatuhan terhadap standar mereka. Untuk mengisi celah ini, Wi-Fi Alliance, sebuah badan nirlaba, didirikan pada tahun 1999. Wi-Fi Alliance bertujuan untuk menetapkan dan mendorong standar interoperabilitas dan kompatibilitas mundur, serta mempromosikan teknologi jaringan area lokal nirkabel.
2. Keanggotaan dan Peran Wi-Fi Alliance
Hingga tahun 2010, Wi-Fi Alliance terdiri dari lebih dari 375 perusahaan di seluruh dunia. Organisasi ini mendorong penggunaan merek Wi-Fi pada teknologi yang didasarkan pada standar IEEE 802.11. Ini termasuk berbagai jenis konektivitas jaringan seperti:
a. Jaringan Area Lokal Nirkabel (WLAN)