Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Guru PAUD

Terkadang, saya hanya seorang mahasiswa yang berusaha menulis hal-hal bermanfaat serta menyuarakan isu-isu hangat.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Maraknya Pemasangan APK: Antara Kebebasan Berekspresi dan Ketertiban Umum

19 Januari 2024   13:07 Diperbarui: 19 Januari 2024   13:10 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pinterest.com/coltliqekajaya 

Penting untuk diketahui bahwa pemasangan APK di tempat-tempat yang tidak diizinkan oleh KPU dapat dianggap sebagai pelanggaran hukum. APK seharusnya tidak ditempatkan di lokasi-lokasi yang dapat membahayakan masyarakat, seperti di pinggir jalan atau di atas pohon. Hal ini bertujuan untuk mencegah potensi risiko kecelakaan lalu lintas atau gangguan terhadap fasilitas umum.

Pelanggaran terhadap peraturan kampanye, termasuk pemasangan APK yang tidak sesuai aturan, dapat dikenai sanksi sesuai dengan hukum yang berlaku. Oleh karena itu, peserta pemilu perlu memahami dan mematuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh KPU untuk mencegah terjadinya pelanggaran hukum selama proses kampanye. Upaya koordinasi dan kesadaran bersama antara peserta pemilu, pemerintah daerah, dan KPU dapat membantu menjaga agar pemasangan APK berlangsung sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Pemasangan APK di Lingkungan Sekitar 

Di sekitar lingkungan tempat saya tinggal, pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) telah menjadi hal yang semakin umum sejak awal tahun 2024. APK yang paling banyak terlihat adalah baliho dan spanduk. Baliho dan spanduk tersebut dipasang di berbagai lokasi, termasuk di pinggir jalan, pada pohon-pohon, di area terbuka, dan bahkan di dalam lingkungan perumahan.

Maraknya pemasangan baliho dan spanduk ini mencerminkan intensitas kampanye politik yang tengah berlangsung. Pemasangan APK ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas dan mendukung upaya peserta pemilu dalam memperkenalkan diri dan program kampanye mereka kepada masyarakat. Meskipun pemasangan APK merupakan bagian dari strategi kampanye, perlu diingat bahwa hal ini sebaiknya dilakukan dengan mematuhi aturan yang telah ditetapkan.

Dalam konteks pemasangan APK, penting untuk memastikan bahwa lokasi pemasangan telah disetujui sesuai dengan regulasi yang berlaku. Seiring dengan meningkatnya aktivitas kampanye, penting bagi peserta pemilu untuk tetap memperhatikan kebersihan lingkungan dan kenyamanan masyarakat sekitar. Dengan demikian, pemasangan APK dapat berlangsung secara tertib dan memberikan kontribusi positif dalam proses pemilihan umum.

Dari yang saya amati, pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) di sekitar daerah tempat saya tinggal masih belum sepenuhnya memperhatikan faktor keamanan di jalan. Beberapa APK, khususnya baliho, terlihat dipasang di pinggir jalan dan menjulur ke berbagai arah. Situasi ini dapat menimbulkan potensi bahaya bagi pengguna jalan, terutama mereka yang mengendarai sepeda motor.

Pemasangan baliho yang menjuntai ke jalan dapat menjadi risiko karena dapat mengganggu pandangan pengendara dan mengurangi kewaspadaan saat berkendara. Hal ini dapat meningkatkan potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Sebagai masyarakat, perlu untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya memasang APK dengan memperhatikan faktor keamanan dan ketertiban di jalan.

Dalam hal ini, peserta pemilu dan pihak terkait perlu memastikan bahwa APK dipasang sesuai dengan peraturan yang berlaku, termasuk memperhatikan lokasi pemasangan agar tidak mengganggu arus lalu lintas dan tidak membahayakan pengguna jalan. Koordinasi antara peserta pemilu, pemerintah daerah, dan instansi terkait dapat membantu menciptakan lingkungan kampanye yang aman dan tertib bagi seluruh masyarakat.

Prosedur Pelaporan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun