Lalu bagaimanakah aksi simpati yang bisa dikatakan terinspirasi oleh slogan All Eyes on Rafah? Di antara aksi yang digelar pada Sabtu (1/6/2024) adalah aksi bela Palestina sebagaimana diserukan oleh Ustadz Bahtiar Nasir. Diberitakan bahwa massa bela Palestina berkumpul di depan Kedubes AS pada Sabtu (1/6/2024) sejak pukul 06.30 WIB.
Massa yang diinisiasi oleh Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis (KIBBM) itu bertajuk "All Eyes on Rafah". Massa yang membawa sejumlah atribut seperti bendera, poster hingga ikat kepala itu mengutuk genosida yang dilakukan Israel terhadap Palestina khususnya di Rafah.
Demo “Dunia Benci Israel”
Aksi masyarakat dunia membenci dan mengutuk genosida Israel di Rafah bukan hanya di Indonesia. Sebelumnya aksi demontsrasi juga terjadi di sejumlah negara di Eropa dan Amerika Latin pada Selasa-Rabu (28-29/5/2024), seperti di Inggris, Prancis, Meksiko, Tunisia, dan Kanada. Pengunjuk rasa bukan hanya membawa dan mengibarkan bendera-bendera Palestina tetapi juga poster-poster bertuliskan seruan penghentian genosida oleh Israel. Begitupun poster-poster yang bertuliskan “All Eyes on Rafah” yang menjadi bukti bahwa slogan ini menginspirasi banyak aksi di dunia untuk membela Palestina, dan khususnya Rafah.
Dengan demikian kita patut mengapresiasi apa yang telah dirintis oleh Direktur Kantor Wilayah Pendudukan Palestina di organisasi kesehatan dunia (WHO), Reek Peepercorn dan dibagikan secara luas ke publik oleh banyak selebriti India dan dunia. Begitupun puluhan juta akun instagram serta puluhan juta netizen yang turut membagikan slogan "All Eyes on Rafah" hingga sampai kepada mereka yang membagikannya melalui grup-grup whatsapp.
Mereka semua telah mencoba mengetuk pintu simpati dari publik di berbagai belahan dunia agar jangan melupakan Palestina, Gaza dan kini Rafah. Sedikit dan sekecil-kecilnya peran kita dalam membela saudara yang terzalimi tentu akan mendapat ganjaran dari Yang Maha Kuasa dan tercatat dalam sejarah, paling tidak dalam catatan Sang Penggenggam Alam Semesta.
#alleyesonrafah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H