Mohon tunggu...
Agustina Purwantini
Agustina Purwantini Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Aktif pula di blog pribadi www.tinbejogja.com

Pada dasarnya full time blogger, sedang belajar jadi content creator, kadang jadi editor naskah, suka buku, serta hobi blusukan ke tempat heritage dan unik.

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Ada Apa dengan Sahur Ramadhan dan Kritikan Zaskia Adya Mecca?

1 Mei 2021   23:16 Diperbarui: 1 Mei 2021   23:40 648
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Alhamdulillah sekarang polemik berakhir. Tepatnya dihentikan oleh Zaskia dengan cara menemui sosok yang melakukan panggilan sahur yang dikritiknya

Tuntunan Penggunaan Pengeras Suara di Masjid, Langgar, dan Musala 

Sebenarnya, adakah aturan penggunaan toa di masjid? Ternyata ada. Sejak tahun 1978 Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama telah mengeluarkan tuntunan penggunaan pengeras suara. Instruksi tersebut tertuang dalam KEP/D/101/1978 tentang Tuntunan Penggunaan Pengeras Suara di Masjid, Langgar, dan Musala.

Sayang sekali tampaknya kurang sosialisasi, ya?

Dalam hal panggilan sahur, masing-masing takmir masjid mestinya juga tegas mengatur penggunaan toa (alat pengeras suara).  Durasi penggunaannya dibatasi. Tidak boleh sekehendak hati. Kondisi masyarakat setempat wajib dipertimbangkan. Semacam mempertimbangkan kearifan lokal lah ya.

Demikianlah adanya. Tradisi membangunkan sahur adalah perbuatan baik. Maka mesti dilakukan cara-cara yang baik dan santun. Tujuannya supaya keutamaan dan keberkahannya terjaga. Kompasianer setuju 'kan?

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun