"Bagaimana, cukup Ahmad?" Tanya Mister.
"Sudah sangat cukup Mister". Ahmad menjawab sambil membungkukkan sedikit badannya sebagai bentuk penghormatan kepada Mister.
"Sekarang...Ahmad, silahkan ambilkan empat lembar untuk semua teman-temanmu yang ada di sini".
Mister mempersilahkan lagi Ahmad mengambil empat ratus ribu buat semua teman-temannya yang ada pada saat itu.
"Alhamdulillah..alhamdulillahi rabbil aalamin".
Serentak santri mengucapkan syukur atas rezeki yang mereka dapatkan. Mereka heran dan tidak menyangka semuanya akan kebagian waktu itu. Mereka memahami bahwa Allah yang mengetahui dan mengatur rezeki setiap mahluknya.
Terlebih lagi, kepada mereka yang dekat dengan Sang pemberi rezeki lagi maha kaya. Mereka adalah orang-orang yang dekat dengan Allah. Mereka adalah pecinta dan penghapal Al Quran. Rezekinya datang tidak disangka-sangka, sehingga tidak perlu khawatir dengan rezeki mereka.