ia masuk dengan malu-malu.
"Kau tidur di sini? Pasti banyak nyamuk." Tokichiro
berbaring di lantai. I menatap kakinya.
"Ah, nyamuk...."
"Kau pasti lelah sekali."
"Dan kau juga," Tokichiro menanggapi. "Para
saudara sebenarnya menolak tegas, tapi aku tak sampai
hati membiarkan orang tua tidur di kamar pelayan,
sementara kita tidur di ruangan bertirai emas."
"Tapi tidur di tempat seperti ini, tanpa ranjang..."
Nene hendak berdiri, tapi Tokichiro mencegahnya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!