Mohon tunggu...
Caesar Naibaho
Caesar Naibaho Mohon Tunggu... Guru - Membaca adalah kegemaran dan Menuliskan kembali dengan gaya bahasa sendiri. Keharusan

Pengajar yang masih perlu Belajar...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pengelolaan Kinerja 2025: Mudah, Bermakna, Bermutu Demi Pendidikan Lebih Baik

11 Desember 2024   06:25 Diperbarui: 11 Desember 2024   06:25 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Guru berfungsi sebagai pemimpin dalam proses pembelajaran, yang tidak hanya menyampaikan informasi tetapi juga memfasilitasi pengalaman belajar yang bermakna, dimana para Guru harus mampu mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum untuk menciptakan pembelajaran yang relevan dan menarik bagi siswa.

Kedua, di era digital, guru berperan sebagai fasilitator yang mendorong kolaborasi antara siswa, dimana peran guru harus mampu menggunakan berbagai alat digital untuk mendukung proyek kelompok dan diskusi, sehingga siswa dapat belajar secara kolaboratif baik di dalam maupun di luar kelas.

Ketiga, Guru harus bertanggung jawab untuk mengembangkan keterampilan penting seperti pemecahan masalah, kreativitas, kolaborasi, dan pemikiran kritis, sehingga Guru harus mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendorong siswa untuk aktif berpartisipasi dan berpikir mandiri.

Dengan banyaknya informasi yang tersedia secara online, guru harus mampu mengajarkan siswa tentang literasi digital, termasuk etika penggunaan teknologi, keamanan siber, dan cara menilai informasi dengan bijak. Ini membantu siswa menjadi pengguna teknologi yang bertanggung jawab.

Kelima, Guru berperan sebagai motivator yang menginspirasi siswa untuk menemukan minat dan bakat mereka. Dengan cara ini, mereka membantu siswa menetapkan tujuan hidup dan mengembangkan motivasi intrinsik untuk belajar.

Baca Juga: Peran Ikrar Sumpah Pemuda dalam Manajemen Pendidikan

Keenam, Guru diharapkan untuk terus berinovasi dalam metode pengajaran mereka dengan memanfaatkan teknologi terbaru. Ini termasuk penggunaan platform pembelajaran online dan aplikasi pendidikan untuk menciptakan pengalaman belajar yang interaktif.

Dan terakhir, dalam lingkungan pembelajaran yang dinamis, guru perlu menjadi pengelola kelas yang efektif, mampu menyesuaikan strategi pengajaran sesuai dengan kebutuhan siswa dan perkembangan teknologi yang pesat.

Dengan peran-peran tersebut diatas, maka Guru tidak seharusnya di bebani lagi dengan administrasi-administrasi, karena Guru sudah hidup dalam era teknologi yang tentunya diharapkan semakin mempermudah beban Guru, bukan malah sebaliknya.

Melihat kekurangan dan atas dasar banyaknya masukan dan desakan dari para Guru dan Kepala Sekolah, maka Pak Menteri Dikdasmen, Abdul Mu'ti bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN), merilis pembaruan sistem pengelolaan kinerja untuk guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah yang diumumkan ditanggal 09 Desember 2024 dan akan mulai berlaku Januari 2025.

Pembaruan ini bertujuan untuk menyederhanakan birokrasi dan mengoptimalkan kinerja pendidik. Pak Menteri Dikdasmen, Abdul Mu'ti, menjelaskan bahwa sistem baru ini merupakan respons terhadap masukan dari para guru dan kepala sekolah, serta arahan dari Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk membuat birokrasi lebih sederhana dan bermakna dalam pelayanan publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun