Mohon tunggu...
Agus Subali
Agus Subali Mohon Tunggu... Guru - Penikmat keheningan.

Belajar Untuk Kebaikan.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Emisi Karbon: Manusia yang Memproduksi, Manusia yang Menikmati, Semua Spesies Menjadi Korban

14 Oktober 2021   06:05 Diperbarui: 14 Oktober 2021   06:08 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut penelitian 1 pohon mangga yang kita tanam mampu mereduksi 455 CO2 kg/tahun. Semakin banyak tanaman yang kita tanam, semakin berdampak positif terhadap mengurangan emisi.

4. Memakai Baju yang Tepat. Budaya memakai jas, membutuhkan ruangan sejuk (ber-AC) untuk kenyamanan. Untuk lingkungan tropis yang hangat dan panas, memakai setelan jas untuk bekerja, sebenarnya kurang tepat. 

Pemakaian jas hanya terlihat lebih keren, namun tidak ramah lingkungan. Sebisa mungkin budaya memakai jas bisa diganti dengan batik. Batik bisa berfungsi sebagai baju formal, selain itu lebih ramah lingkungan.

5. Intensifikasi Ruang. Kalau ada lahan yang kosong kita bisa menanami dengan sayur mayur, buah-buhan atau juga sumber karbohidrat: ubi, ketela pohon, gembili atau lainnya. Tanaman tersebut tidak membutuhkan perawatan khusus, sehingga siapapun bisa melakukannya. 

Kebutuhan pupuk menggunakan pengomposan dari limbah domestik. Sisa makanan organik dan non-organik kita pisahkan. Organik kita tampung di wadah khusus, kita olah menjadi  pupuk kompos. Bahan non-organik semisal plastik, beling, besi kita pilah-pilah, bisa dijual ke pengepul barang bekas. Berdikari dalam pangan bisa turut mendukung upaya pengurangan emisi karbon.

6. Hemat energi. Gunakan cahaya matahari saat siang hari untuk menerangi dalam rumah. Hal ini bisa dilakukan dengan menata cahaya matahari sebisa mungkin menjangkau semua ruangan. Semisal mengganti genteng dengan material bening.

7. Menjadi Pembeli Cerdas. Beli produk yang punya sertifikat ramah lingkungan. Semisal saat membeli minyak goreng, kita pastikan penanaman sawit dan mengolahannya sudah mendapat sertifikat ramah lingkungan. 

Selain itu hindari membeli barang impor. Rantai transportasi yang panjang meninggalkan cemaran karbon. Selain berdampak positif, yakni meningkatkan produksi dalam negeri.

8. Menampung air hujan. Kita bisa membuat wadah penampungan air hujan. Contohnya, kita buat tampungan air hujan dengan ukuran panjang 2 meter, lebar 2 meter dan kedalaman 3 meter. Ukuran bisa menyesuaikan dengan ruang yang tersedia. 

Dengan contoh ukuran tersebut, saat hujan kita punya tabungan air sebanyak 12.000 liter. Sebuah angka yang lumayan besar, bisa digunakan untuk berbagai kepentingan. Misal untuk menyirami tanaman, mencuci kendaraan atau lainnya.

Manusia Harus Berubah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun