Mohon tunggu...
Agus Salman
Agus Salman Mohon Tunggu... Administrasi - Pemerhati politik, sosial, seni, budaya

mahluk yang terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Turis Mancanegara Antara Mendongkrak Kemajuan Ekonomi dan Pengaruh Negatifnya

20 Maret 2023   08:03 Diperbarui: 20 Maret 2023   08:10 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menyikapi maraknya kelakuan turis asing yang melanggar hukum serta norma di Indonesia dibutuhkan strategi yang dapat diterapkan dalam sektor pariwisata pada pasca pandemi Covid-19 seperti yang disampaikan oleh Sutrisno (2021), yaitu: Strategi promosi wisata melalui publik relations; Strategi pengembangan produk pariwisata; Strategi pengembangan destinasi pariwisata; Strategi menjalin kerjasama dengan public; Strategi pengembangan SDM pariwisata; Strategi pengelolaan infrastruktur pariwisata.

Selain strategi diatas harus digencarkan lagi sosialisasi norma serta hukum yang berlaku di Indonesia dan ini dibutuhkan Kerjasama dari berbagai pihak dan diambil Tindakan tegas bagi turis yang melanggar.

Satu hal lagi tentunya sebagai tuan rumah harus pula memahami hal-hal yang tak disukai wisatan asing Ketika datang ke Indonesia, seperti yang disampaikan oleh Ania Tomczak. Melalui kanal Youtube miliknya, 'Globe in the Hat', wanita asal Polandia ini mengungkapkan, ada berbagai hal yang kurang disukainya saat liburan di Indonesia diantaranya : banyak warga lokal yang meminta foto bersama pada turis asing. Mereka bahkan sering tak mengenal tempat dan waktu yang terasa sangat mengganggu; Sistem parkir di Indonesia merupakan hal yang sangat melelahkan bagi turis asing. Alasannya, mereka harus membayar beberapa kali hanya untuk parkir di tempat yang tidak begitu jauh; kerap ditanyakan hal-hal personal. Orang Indonesia dianggap suka menanyakan pertanyaan yang terlalu personal, misalnya umur dan status pernikahan pada orang asing; Kemacetan menjadi salah satu hal yang banyak disorot turis asing saat traveling di Indonesia. Banyak yang mengeluhkan kemacetan yang sering terjadi; Sebagian turis asing juga tak suka makanan Indonesia yang kadang terlalu berminyak dan pedas; masalah sampah yang ada di Indonesia. Ia mengatakan sering menemukan sampah berserakan saat mengunjungi beberapa wisata alam yang ada di Indonesia.

Semoga pariwisata Indoesia terus meningkat sebagai sumber devisa negara, peningkatan pendapatan masyarakat serta pemerintah daerah, dengan menjaga adat/norma serta hukum yang berlaku di Indonesia dengan budaya timurnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun