Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Alat Psikometrik: Kunci Membuka Potensi Tersembunyi dalam Diri

26 Desember 2024   08:03 Diperbarui: 25 Desember 2024   12:26 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Memahami diri sendiri melalui alat psikometrik bukan sekadar mengenali kelebihan dan kelemahan, tetapi tentang menemukan peta menuju potensi terbaik dalam diri kita." 

Pernahkah Anda merasa bekerja keras, tetapi hasilnya tidak sepadan? Atau mungkin Anda sering bertanya-tanya, “Apakah ini benar-benar jalan hidup yang sesuai dengan potensiku?” Di tengah hiruk-pikuk dunia modern yang menuntut kecepatan, ketepatan, dan produktivitas tanpa henti, mengenal diri sendiri bukan lagi sekadar nasihat bijak, melainkan kunci keberhasilan yang tak tergantikan.

Inilah peran penting alat psikometrik - ibarat peta pribadi yang membantu kita memahami kepribadian, preferensi, hingga potensi tersembunyi yang selama ini belum tergali. Namun, di antara berbagai alat yang tersedia, seperti StrengthsFinder, MBTI (Myers-Briggs Type Indicator), Big Five Personality Traits, Tes DISC, dan STIFIn, mana yang benar-benar paling efektif untuk memandu perjalanan pengembangan diri Anda?

Mari kita telusuri lebih dalam, satu per satu, dan temukan alat yang paling sesuai dengan kebutuhan serta tujuan hidup Anda. 

1. StrengthsFinder (CliftonStrengths)

Kelebihan:
* Fokus pada identifikasi kekuatan individu untuk memaksimalkan potensi.
* Studi Gallup menunjukkan bahwa individu yang bekerja sesuai kekuatan mereka cenderung lebih produktif dan puas.

Kekurangan:
* Tidak memberikan gambaran menyeluruh tentang kelemahan atau potensi risiko kepribadian.

Contoh Kasus: Seorang manajer proyek yang menggunakan hasil StrengthsFinder menemukan bahwa kekuatan 'Strategic' dan 'Activator'-nya membantu mengarahkan tim dengan lebih efektif dan efisien.

2. MBTI (Myers-Briggs Type Indicator)

Kelebihan:
* Mengkategorikan individu ke dalam 16 tipe kepribadian berdasarkan empat dimensi.
* Berguna untuk memahami motivasi, preferensi individu, dan pola komunikasi seseorang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun