Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Beginilah Rahasia Kepemimpinan Otentik dalam Mengelola Stres dan Tantangan di Era Kekinian

4 Desember 2024   08:37 Diperbarui: 4 Desember 2024   08:45 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepemimpinan otentik dimulai dari mengenal dan mengelola diri sendiri.|Image: bing.com

Langkah-Langkah Meningkatkan Authentic Leadership

Untuk menjadi pemimpin yang otentik dan tangguh, berikut adalah strategi yang dapat diimplementasikan:

1. Latih Mindfulness Secara Konsisten

Meditasi dan refleksi harian membantu meningkatkan kesadaran diri dan mengurangi stres.

Data: Penelitian dari American Mindfulness Research Association menunjukkan bahwa latihan mindfulness menurunkan tingkat stres hingga 38%.

2. Berpegang pada Nilai Inti

Identifikasi nilai pribadi dan pastikan tindakan Anda mencerminkan nilai tersebut.

Best Practice: Howard Schultz, mantan CEO Starbucks, menempatkan kesejahteraan karyawan sebagai prioritas, yang membantu mempertahankan loyalitas tim meskipun menghadapi tantangan pasar.

3. Empati Sebagai Keterampilan Inti

Kembangkan empati dengan mendengarkan secara aktif dan memahami perspektif orang lain.

Studi Ilmiah: Pemimpin yang menunjukkan empati meningkatkan loyalitas tim sebesar 29%, menurut Center for Creative Leadership.

4. Olah Tubuh untuk Pikiran yang Sehat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun