Memaafkan juga menghindarkan kita dari sikap dendam yang hanya akan merugikan diri sendiri.
Kuncinya: maafkan - lupakan - jalan terus !
4. Berdoa dan Memohon Pertolongan Allah
Ketika merasa diremehkan, hendaknya kita memperbanyak doa dan memohon pertolongan serta kekuatan dari Allah SWT. Allah adalah sebaik-baik penolong dan pelindung.
Dengan mendekatkan diri kepada Allah, hati kita akan lebih tenang dan mampu menghadapi setiap ujian dengan sabar dan tawakal.
"Ingat, hanya dengan mengingat Allah, hati menjadi tenteram" (QS. Ar Ra'd 13: 28)
5. Mengintrospeksi Diri
Kadang-kadang, kritikan atau sikap meremehkan dari orang lain dapat menjadi cermin untuk kita mengintrospeksi diri. Ambillah sisi positif dari setiap kritikan dan berusahalah untuk memperbaiki diri. Tanyakan pada diri, "Hikmah atau pembelajaran apa yang bisa kita ambil ?"
Dengan demikian, kita tidak hanya menunjukkan kebesaran hati, tetapi juga memperbaiki kualitas diri kita.
6. Menjaga Kehormatan dan Martabat
Meskipun kita dianjurkan untuk bersabar dan memaafkan, penting juga untuk menjaga kehormatan dan martabat diri.