Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Rahasia Memuliakan Diri saat Dihina atau Diremehkan

17 Juli 2024   09:10 Diperbarui: 17 Juli 2024   09:15 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memaafkan juga menghindarkan kita dari sikap dendam yang hanya akan merugikan diri sendiri.

Kuncinya: maafkan - lupakan - jalan terus !

4. Berdoa dan Memohon Pertolongan Allah

Ketika merasa diremehkan, hendaknya kita memperbanyak doa dan memohon pertolongan serta kekuatan dari Allah SWT. Allah adalah sebaik-baik penolong dan pelindung.

Dengan mendekatkan diri kepada Allah, hati kita akan lebih tenang dan mampu menghadapi setiap ujian dengan sabar dan tawakal.

"Ingat, hanya dengan mengingat Allah, hati menjadi tenteram" (QS. Ar Ra'd 13: 28)

5. Mengintrospeksi Diri

Kadang-kadang, kritikan atau sikap meremehkan dari orang lain dapat menjadi cermin untuk kita mengintrospeksi diri. Ambillah sisi positif dari setiap kritikan dan berusahalah untuk memperbaiki diri. Tanyakan pada diri, "Hikmah atau pembelajaran apa yang bisa kita ambil ?"

Dengan demikian, kita tidak hanya menunjukkan kebesaran hati, tetapi juga memperbaiki kualitas diri kita.

6. Menjaga Kehormatan dan Martabat

Meskipun kita dianjurkan untuk bersabar dan memaafkan, penting juga untuk menjaga kehormatan dan martabat diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun