Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Mengembalikan Peran Penting Ekonomi, Sosial dan Hukum Transportasi dalam Kebijakan Publik

6 Juli 2023   06:03 Diperbarui: 6 Juli 2023   06:13 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Transportasi inklusif dan berkelanjutan akan senantiasa mempertimbangkan aspek ekonomi, sosial dan hukum| Foto: staward.org

1. Penghargaan Sustainable Transport Award (STA) 2021 dari Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) atas komitmen pembangunan transportasi di Jakarta dan membenahi akses bagi pejalan kaki menuju transportasi publik yang tersedia.
2. Penghargaan transportasi berkelanjutan dari Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) pada tahun 2021, di mana DKI Jakarta menjadi kota pertama di Asia Tenggara yang meraih penghargaan tersebut berkat program integrasi antarmoda.
3. Penghargaan STA 2021 dari ITDP karena berhasil mengintegrasikan semua moda transportasi, baik secara fisik maupun operasional.
4. DKI Jakarta dinilai sebagai daerah dengan sistem transportasi terintegrasi paling maju di Indonesia pada acara Sustainable Transportation Forum (STF) 2022 di Nusa Dua, Badung, Bali.

Penghargaan-penghargaan tersebut menunjukkan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah berhasil mencapai beberapa keberhasilan dalam kebijakan publik di bidang transportasi. Meskipun demikian, tidak ada informasi yang secara khusus menyebutkan secara eksplisit bahwa keberhasilan tersebut dihasilkan dari integrasi ilmu sosial dan humaniora dalam kebijakan transportasi publik.

Tantangan dan Peluang Memasukkan Ilmu Sosial dan Humaniora dalam Kebijakan Transportasi di Indonesia

Penerapan ilmu sosial dan humaniora dalam kebijakan transportasi di Indonesia menghadapi tantangan yang perlu diidentifikasi. Salah satunya adalah kurangnya pemahaman dan kesadaran akan pentingnya melibatkan aspek sosial dan humaniora dalam pengambilan keputusan transportasi. Hal ini disebabkan oleh prioritas yang cenderung pada pendekatan teknis dan ekonomi, yang mengabaikan aspek sosial dan kemanusiaan.

Keterlibatan aktif para ahli sosial dan humaniora dalam pengambilan keputusan juga terhambat. Para pemangku kepentingan seringkali mengandalkan pengetahuan dan pengalaman teknis tanpa mempertimbangkan kontribusi ilmu sosial dan humaniora.

Kurangnya data dan informasi relevan tentang aspek sosial dan humaniora dalam transportasi juga menjadi hambatan. Penelitian yang komprehensif mengenai kebutuhan, preferensi, dan tantangan masyarakat terkait transportasi masih terbatas. Ini menyulitkan perumusan kebijakan yang berpihak pada kepentingan publik.

Namun, ada peluang untuk memasukkan ilmu sosial dan humaniora dalam kebijakan transportasi di Indonesia. Pertama, dengan meningkatkan kesadaran akan pentingnya aspek sosial dan humaniora, dapat tercipta pergeseran paradigma dalam pengambilan keputusan. Transportasi bukan hanya tentang efisiensi dan teknisitas, tetapi juga tentang pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.

Melibatkan para ahli sosial dan humaniora dalam pengambilan keputusan dapat membuka peluang untuk perspektif yang lebih luas dan komprehensif. Kolaborasi antara para ahli teknis, ekonomi, sosial, dan humaniora dapat memperhitungkan berbagai aspek yang relevan, termasuk dampak sosial, kemanusiaan, dan keadilan.

Pengembangan data dan penelitian yang mendalam mengenai aspek sosial dan humaniora dalam transportasi juga penting. Dengan mengumpulkan data yang akurat tentang kebutuhan, preferensi, dan tantangan masyarakat terkait transportasi, kita dapat memahami dinamika sosial yang memengaruhi penggunaan transportasi dan persepsi masyarakat terhadap sistem transportasi yang ada.

Data dan penelitian ini dapat menjadi dasar untuk perumusan kebijakan yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada kepentingan publik. Selain itu, penelitian yang mendalam juga dapat memberikan wawasan baru mengenai solusi inovatif dan berdampak positif dalam memecahkan masalah transportasi yang kompleks.

Rekomendasi untuk Meningkatkan Peran Ekonomi, Sosial, dan Hukum Transportasi dalam Kebijakan Transportasi Publik di Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun