Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Menemukan Keseimbangan: Refleksi atas Kebiasaan Menyenangkan Orang Lain dan Cara Mengatasi People Pleasing

25 Januari 2024   08:09 Diperbarui: 25 Januari 2024   10:26 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Saat saya merasa terlalu fokus pada menyenangkan orang lain, saya akan mengingatkan diri sendiri untuk memprioritaskan kebahagiaan dan kesejahteraan diri sendiri.

Saya menyadari bahwa perilaku ini tidak baik bagi diri saya sendiri. Saya sering merasa kelelahan dan tidak dihargai. Saya juga sering merasa sulit untuk mengatakan "tidak" pada orang lain, yang dapat membuat saya merasa tertekan.

Untuk mengatasi perilaku ini, saya akan mulai dengan memprioritaskan diri saya sendiri. Saya akan belajar untuk mengatakan "tidak" pada orang lain jika saya tidak ingin melakukan sesuatu. Saya juga akan belajar untuk lebih tegas dalam mempertahankan batasan saya.

Buruk atau baik?

Pada dasarnya, menyenangkan orang lain adalah hal yang baik. Namun, jika dilakukan secara berlebihan, maka dapat menjadi bumerang bagi diri sendiri. Perilaku ini dapat membuat kita merasa tidak dihargai, kelelahan, dan tertekan.

Mudah memaafkan dan mengampuni

Mudah memaafkan dan mengampuni orang lain adalah hal yang baik. Hal ini menunjukkan bahwa kita adalah orang yang bijaksana dan penuh kasih. Namun, jika dilakukan secara berlebihan, maka dapat membuat kita menjadi orang yang mudah dimanfaatkan.

Cara Mengatasi Sifat "People Pleaser":

1. Berkomunikasi Terbuka: Saya akan berusaha untuk lebih terbuka dalam berkomunikasi dengan orang lain. Memberikan masukan dan menyatakan pendapat saya dengan baik akan membantu membangun hubungan yang sehat.

2. Belajar Mengatakan "Tidak": Saya akan belajar untuk mengatakan "tidak" tanpa merasa bersalah. Memahami batasan diri adalah langkah penting untuk menjaga keseimbangan dalam kehidupan.

3. Mengetahui Nilai Diri Sendiri: Saya akan mengidentifikasi nilai-nilai dan keinginan pribadi saya. Mengetahui siapa diri saya dan apa yang benar-benar saya inginkan akan membantu saya tetap setia pada diri sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun