Menyiram bunga hidup, agar tak pernah layu.
Ibu, kaulah bintang di gelap malam,Â
Pelita hidup, menerangi langkahku tersesat.
 Jasamu setinggi langit, tak terbalas salam,Â
Hanya cinta bakti, balasan teramat tepat.
Kan kuukir senyum di wajah teduhmu,
 Kan kutebar bunga di jalan langkahmu.Â
Kan kubawa namamu dalam setiap doa,Â
Ibu, pahlawan terhebat, selamanya.
Di malam yang sunyi, bintang-bintang bersinar gemilang,
Dalam pelukan malam, kusimak doa kasih seorang ibu,
Ibu, sumber kekuatanku, pelita di gelapnya dunia,
Dengan kasihmu, kau bentangkan sayap di angkasa.
Engkau adalah pahlawan terhebat dalam hidupku,
Begitu lembut dalam senyuman, begitu kuat dalam doa,
Setiap langkahku, setiap detik hidupku,
Engkau selalu ada, mengarungi badai dan ombak.