Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Membangun Komunikasi Saat Antar Anak ke Sekolah

21 Juli 2016   05:47 Diperbarui: 21 Juli 2016   07:31 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya mendengarkan dengan antusias, ketika anak berkisah apapun bahkan yang (menurut saya) terlihat remeh temeh. Seperti kebiasaan teman pipis sembarangan, atau teman lain suka pakai baju kedodoran. Saya menanggapi juga dengan sungguh, menganggap ceritanya adalah masalah serius untuk ukuran usianya.

Mengantar Anak ke Sekolah

Gerakan "Mengantar Anak di Hari Pertama Sekolah" dari Kemdikbud, adalah sebuah gerakan yang patut disambut antusias.

Gerakan ini tentu banyak manfaat, sekaligus titik awal orang tua untuk :

- Berkenalan dengan wali kelas, guru serta Kepala Sekolah

- Menceritakan kondisi dan karakter anak saat di rumah

- Betanya dan memberi masukan mengenai pembelajaran satu tahun ke depan

- Bertukar kontak dengan wali kelas, guru dan kepala sekolah

- Mengapresiasi guru karena telah mendidik anak kita

- Memberi bantuan (ide/ material) untuk kegiatan penunjang pembelajaran

- Berkenalan dengan orang tua murid lainnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun