Mohon tunggu...
Agita Bakti Wardhana
Agita Bakti Wardhana Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Mahasiswa kelontong bodoh, pemalas, tukang modus.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pengorbanan Sahabat

30 September 2016   17:59 Diperbarui: 30 September 2016   23:44 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Semesta mencatat dan mengetahui segalanya yang terjadi pada kita, Coker adalah orang yang paling berjasa demi kebahagiaanmu denganku. Terima dan ikhlaskanlah." Suara Putri terasa sendu. "Jangan kau rusak kebahagiaan kita ini dengan kesedihanmu, jikalau Coker tahu ia pasti akan sedih dan kecewa."

Jibon terdiam sembari menatap wajah cerah sang putri. Seketika sang putri itu pun memeluk tubuhnya dengan lembut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun