Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Planmaker99, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Masalah Kesehatan Ini Sering Terjadi Selama Ramadan, Lakukan Pencegahan dengan 3 Tindakan

6 April 2023   14:33 Diperbarui: 6 April 2023   14:43 852
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menghindari masalah kesehatan saat berpuasa adalah bagian dari kebaikan| Ilustrasi gambar : pixabay.com / Serder_A

Bagaimana nih ibadah puasamu sejauh ini? Semoga masih lancar ya. Atau jangan-jangan sudah ada yang bolong puasanya? He-he-he-he.

Bagi yang berhasil puasa penuh sampai hari ini moga-moga kamu bisa terus melaju sampai garis finis ya.

Tapi, untuk kamu yang sudah ada bolong-bolong puasanya tetap jangan berputus asa. Apalagi kalau itu terjadi gegara kondisi kesehatanmu yang tidak bersahabat alias kurang sehat.

Bagaimanapun, ibadah puasa di bulan suci ini tidak bisa dilakukan serampangan dan sembarangan. Asal puasa tapi tanpa memperhatikan kaidahnya.

Baik itu kaidah dalam kaitannya dengan syarat sah puasa ataupun kaidah dalam hal menyantap hidangan berbuka.

Tentunya kamu tidak ingin manakala sedang khusyuk berpuasa tiba-tiba penyakit datang akibat salah makan, bukan?

Masalah kesehatan seperti gangguan pencernaan pada lambung biasanya paling rentan dialami oleh seseorang yang berpuasa.

Perut yang nihil asupan seharian penuh tidak bisa tiba-tiba diisi makanan atau minuman secara sembarangan.

Meskipunn berbuka dengan minuman dingin nan segar sangatlah menggoda untuk dilakukan, namun hal itu turut andil dalam hadirnya masalah pencernaan.

Disamping, potensi masalah radang tenggorokan jikalau hal itu terus-menerus dilakukan setiap hari tanpa henti.

Akibatnya, banyak diantara kita yang mengalami flu atau batuk gegara keseringan menenggak minuman dingin saat berbuka.

3 Upaya Mencegah Masalah Kesehatan Saat Berpuasa

Gangguan pada lambung bisa terjadi kapan saja dan dimana saja pada orang-orang yang menunaikan ibadah puasa. Mau itu ketika berbuka di rumah bersama keluarga atau tatkala buka bersama teman dan rekanan.

Demikian halnya dengan potensi radang tenggorokan bisa mengintai siapapun dan kapanpun tanpa kenal waktu.

Jadi, agar terhindar dari potensi masalah kesehatan yang akan mengganggu waktumu selama Ramadan maka tiga hal ini mesti kamu lakukan.

Apa saja?

#1. Kurangi Menyantap Hidangan Pedas

Siapa disini yang suka makan hidangan pedas?

Kamu mungkin pernah membayangkan betapa nikmatnya menyantap hidangan berbuka ditemani makanan berlumur cabai merah hijau nan pedas menggoda.

Namun, kamu harus hati-hati ya jika punya kebiasaan berbuka puasa dengan menyantap hidangan pedas semacam ini.

Bibirmu mungkin tahan dan anti dower saat melahap hidangan yang mengandung cabai itu. Tetapi belum tentu dengan perutmu. Lambungmu bisa jadi butuh waktu untuk menampung hidangan semacam itu.

Apalagi jika intensitasmu melahap hidangan pedas ini cukup tinggi. Dimana hampir saban hari cabe-cabean masuk ke perut. Salah-salah sakit maag kambuh. Perut kembung. Diare mendera.

Yang seharusnya bisa lanjut puasanya terpaksa harus alpa. Atau kalaupun masih kuat berpuasa nikmatnya berbuka jadi berbeda. 

#2. Beri Jeda dalam Mengonsumsi Minuman Dingin

Ada tidak diantara kamu yang melewatkan waktu berbuka puasanya dengan menikmati minuman dingin seperti es buah, sirup, dan sejenisnya?

Rasa-rasanya sih tidak sedikit dari kita yang langsung menyeruput es buah manakala bedug maghrib ditabuh.

Tanpa ba-bi-bu langsung tenggak minuman dingin yang terhidang. Tak peduli ancaman radang tenggorokan, yang penting dahaga tersegarkan.

Sekali dua kali masih belum terasa. Beberapa hari mulai timbul rasa tidak enak di rongga dada. Serasa ada yang mengganjal di tenggorokan. Pun rasa tidak nyaman saat menelan.

Kamu mesti tahu bahwa godaan dahaga memang paling sukar dilawan. Namun, demi kesehatan kita harus tahan. Percuma dong berlatih menahan diri seharian jikalau akhirnya tidak bisa mempraktikkannya dalam kehidupan?

Praktiknya iya itu, mengelola hasrat dalam menikmati sajian berbuka. Khususnya dalam menenggak minuman dingin. Tahan sedikit saja-lah.

#3. Berbukalah dengan Minum Air Hangat Terlebih Dahulu

Selayaknya seseorang yang telah lelah berjuang dan pulang ke rumah, maka ia perlu disambut dengan ramah dan hangat. Bukan diperlakukan secara kasar dan kurang ajar.

Perutmu, tubuhmu, sudah menunaikan kewajiban berpuasa seharian penuh. Ketika adzan maghrib berkumandang maka itu seperti kembali dari medan juang. Artinya, tubuh kita juga butuh disambut dengan hangat.

Minuman hangat akan mempersiapkan perutnya agar lebih siap manampung asupan lain yang lebih berat. Air putih hangat atau teh hangat sudah lebih dari cukup untuk mengucap selamat datang.

Bahkan menurut medis nih, meminum air hangat saat berbuka bisa cepat mengembalikan suhu tubuh sehingga lambung kita dapat segera menyesuaikan keadaan setelah lama tidak menerima asupan makanan dan minuman.

Dengan begitu maka gangguan pencernaan bisa dihindarkan.

Puasa yang Menyehatkan

"Berpuasalah agar kamu sehat." Demikian bunyi salah satu hadits Nabi Muhammad SAW.

Tapi, kalau gaya berpuasanya serampangan dan sembarangan dalam mengonsumsi makanan ataupun minuman tentunya efeknya akan bersebrangan dengan wasiat yang terkandung dalam hadits tersebut.

Karena baginda nabi tidak pernah mengajarkan umatnya berbuka dengan berlebih-lebihan. Ada tata cara dan tuntunan yang bisa kita ikuti.

Kamu pasti bisa menemukannya dalam banyak referensi terkait hal ini.

Yang pasti, sembrono dalam menikmati hidangan tidaklah termasuk salah satunya.

Semoga bermanfaat.

 

Maturnuwun,

Agil Septiyan Habib

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun