Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Ya Digaji Ya Dicaci Maki, Sepadankah Itu?

13 April 2019   07:11 Diperbarui: 14 April 2019   18:36 933
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apakah memaki bawahan merupakan hak dari atasan ? (Ilustrasi gambar : http://blog.octanner.com)

Namun jangan sampai ego itu membuat kita lupa untuk menjadi manusia terbaik. Manusia yang memuji, bukan memaki. Manusia yang menasihati, bukan menyakiti. Ketika lisan dan tindakan kita sudah mampu merepresentasikan nilai-nilai mulia itu maka saya kira tidak perlu lagi ada makian dalam proses seseorang mencari nafkah untuk kehidupannya. Bukankah hal ini lebih sepadan?

Salam hangat,
Agil S Habib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun