Mohon tunggu...
Ageng Rikhmawan
Ageng Rikhmawan Mohon Tunggu... lainnya -

"Karena Teknologi yang berfilosofi dan berseni adalah Tempe Indonesia."

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Gadis Korea yang Kupaksakan Cinta

7 Januari 2012   22:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:11 1415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1325974676593490468

Ku pancal motor butut, asap masih menggema. Kutinggal Penyetan Semarangan.

Diperjalanan ia bertanya, " kenapa rumah-rumah disana kok nggak ada lampunya? gelap?"

" Oh itu non. Itu namanya tenggang rasa. Kami masyarakat Bali Semarang suka bantu membantu terhadap kekurangan listrik diwilayah lain. Jadinya kami rela listrik kami dimatikan. Bergilir maksudnya, agar wilayah lain bisa menikmati listrik, Non".

" Bagus sekali. Tenggang rasa ya namanya?"

" Iya! Masyarakat Bali suka sekali dengan tenggang rasa"

" Eh perutku sakit. Kita pulang saja yuk," ajak gadis Korea itu.

------------------------------ ngik-nguk----------------------------------

Motor macet pas di halaman rumah kost. Jadi ku dorong dengan alasan, agar suara motorku tak menganggu tetangga. Ia bisa terima.

" Ini juga tenggang rasa ya?"

" Ya benar sekali, Non"

Sekejap kemudian ia meminta ke kamar mandi. Tapi cuma sebentar, ia kembali lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun