" Itu Tugu Muda non. Tugu untuk memperingati dahulu orang-orang Bali Semarang disini, melawan penjajah Belanda."
" Oh... Sekarang ada yang masih njajah nggak?"
" Ada. Salah satunya Life-Style Korea... Hahahah..." aku langsung tancap gas. Di pukulnya kepalaku berulang-ulang.
---------------------------------- ngik-nguk------------------------------------
Sampailah kami di Penyetan Semarangan. Ia kusuruh melap mukanya dengan tisu. Lama sekali, ia bengong dan melihat sekitar. Tapi memang benar, membawa gadis secantik ini di kota besar adalah hal riskan. Karena mata lelaki-lelaki di sekitar Penyetan Semarangan ini melotot melihat Sora Aoiku.
" Ayo non kita masuk saja!"
" Ini tempat apa?"
" Ini adalah tempat makan lesehan. Tidak ada kursi. Nama makanannya Tempe Penyet, Tahu Penyet dan lain-lain. Ku yakin di Korea tidak ada Tempe. Makanya ku pesankan makanan kita Tempe Penyet aja ya? Gimana?" tanyaku sambil melirik isi dompet. Maklum. Ngepress.
" Okelah terserah."
" Oh, kalau terserah. Menikahlah denganku malam ini. Gimana?"
" Ye... Dasar! Mana level kau? Ngaca-ngaca!"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!