Ia terus melihat ke arah samping dan bergantian ke arah belakang. Keadaan ini yang membuatnya merasa semakin panik dan terpojok. Ia lengah...
Braakkkk.... Ia tersontak kaget. Kepalanya terbentur kemudi mobil saat menyadari bahwa mobilnya menabrak bamper kendaraan Jazz di depannya. Ia masih sadar, namun ia tak kuasa menahan rasa kaget hingga akhirnya kakinya mengendur. Mobil perlahan-lahan melambat....
Entah dalam posisi sadar atau pingsan, ia melihat istrinya di samping kirinya merintih, pandangannya kabur, ia bahkan tidak bisa melihat kaca depan dengan jelas.
"Paa...paaaa....", ia sampat mendengar dengan lirih panggilan itu. Namun semua ini hanya sesaat, ia harus mengantarkan istri dan anak pertamanya dengan selamat.
"MENEPI. SILAKAN MENEPI....", kembali suara terdengar dari speaker yang terpasang khusus di atas mobil sedan yang dikendarai polisi.
"Anakku....", pemuda di dalam mobil menggerakkan bibirnya.
[bersambung...]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H