Selain dari tenaga pendidik fasilitas sekolah sangat didukung oleh pemerintahnya. Sebenarnya pemerintah Indonesia bisa mengikuti cara pemerintah Finlandia untuk mengembangkan pendidikan yang ada saat ini. Namun kembali lagi pada kenyataan bahwa pendidikan di Indonesia sangat sulit di akses, apalagi pada daerah pedalaman. Berbeda dengan di Finlandia yang sangat memperhatikan seluruh peserta didiknya agar memperoleh kualitas pendidikan yang baik serta pemerintah Finlandia menganggap para peserta didik sebagai aset negara yang sangat penting.
Dapat disimpulkan mengapa Indonesia belum bisa melampaui negara dengan negara yang memiliki jumlah penduduk sama dan bahkan negara yang pernah memiliki kualitas pendidikan di bawah Indonesia. Hal tersebut terjadi karena Indonesia masih belum bisa menetapkan kurikulum mana yang akan digunakan dan masih terus saja berganti ganti.Â
Selain itu minat baca di Indonesia masih rendah dikarenakan kurangnya penanaman minat baca sejak dini serta kurangnya kualitas perbukuan dan akses pada perpustakaan. Selanjutnya pada kualitas tenaga pendidik yang masih kurang dikarenakan masih banyak tenaga pendidik yang mengajar di bidang yang tidak dikuasai. Selain itu Indonesia juga masih kurang dalam fasilitas pendidikan dan juga belum bisa mengakses penduduk pedalaman agar bisa merasakan pendidikan.
Semua hal itu perlu ditingkatkan lagi dan diubah agar pendidikan di Indonesia bisa berkembang dan memiliki kualitas yang baik. Bukan hanya pemerintah masyarakat juga harus bekerja sama agar kita bisa mencapai tujuan pendidikan yang selama ini di harapkan.
Â
DAFTAR PUSTAKA
Adha, M. A., Gordisona, S., Ulfatin, N., & Supriyanto, A. (2019). Analisis komparasi sistem pendidikan Indonesia dan Finlandia. Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 3(2).
Andina, E. (2016). Memotivasi Minat Baca. Majalah Info Singkat Kesejahteraan Sosial, 8(22), 9–12. http://berkas.dpr.go.id/puslit/files/info_singkat/Info Singkat-VIII-22-II-P3DI-November-2016-63.pdf
Muryanti, E., & Herman, Y. (2021). Studi Perbandingan Sistem Pendidikan Dasar di Indonesia dan Finlandia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1146–1156. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1696
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H