Mohon tunggu...
Affa 88
Affa 88 Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer, Social Activist, Nahdliyin

Ojo Dumeh, Ojo Gumunan, Ojo Kagetan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

(Selalu) Mencintai Instansi-nya Gayus Tambunan

25 Maret 2010   06:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:12 1620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sudah seyogyanya kita tidak berpikir subjektif, dan tentu tidak memukul rata berita-berita di media. DJP sesungguhnya telah memberikan yang terbaik dalam rangka pelayanan terhadap wajib pajak. Silakan pembaca hadir ke Kantor Pelayanan Pajak di daerah masing-masing dan lihat bagiamana professionalnya pegawai pajak sekarang sekaligus perbedaan antara lima tahun lalu dan sekarang.

Benar Gayus adalah orang pajak. Benar Gayus adalah pegawai dalam instansi Kementrian Keuangan. Tapi adalah naïf jika 30.000 lebih pegawai pajak di sa entero negeri adalah Gayus. Adalah sungguh pun bukan pemikiran yang baik jika misalnya kita menemukan aparat polisi menerima suap di jalan, kita mengecap seluruh POLRI penerima suap.

Saran sekaligus masukan bagi temen-temen yang menjadi antipati terhadap Depkeu, Ditjen Pajak dan bahkan Sri Mulyani. Seperti tulisan di sini yang jelas-jelas sangat subjektif.

Mari kita mencintai pajak, sebagaimana kita mencintai tanah air. Dan selalu mendukung Ditjen Pajak dalam usaha dan upayanya menguras bak yang penuh lumut.

affa_

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun