Mohon tunggu...
Adriyanto M
Adriyanto M Mohon Tunggu... Freelancer - Easy reading is damn hard writing!

Write as if you were to die tomorrow. Learn as if you were to live forever. - medium.com/@adriyanto

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Mau Kemana Program Antariksa Indonesia?

29 Agustus 2023   12:54 Diperbarui: 29 Agustus 2023   13:02 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alokasi anggaran bukanlah segalanya, Indonesia memiliki banyak peluang dan potensi untuk bisa dengan cerdik mendorong pengembangan teknologi luar angkasanya. Tidak semua aplikasi dan kegiatan antariksa memerlukan dana raksasa, misalnya teknologi nanosatellite yang populer saat ini. Teknologi ini membuka banyak peluang aplikasi teknologi luar angkasa yang kreatif dan bermanfaat dengan anggaran mini. 

Jika membangun dan memiliki roket sendiri masih dianggap terlalu mahal, maka metode ride sharing untuk meluncurkan satelit (terutama nanosatellite) ke orbit Bumi dengan menumpang roket milik pihak lain bisa menjadi opsi yang efektif dan efisien. LAPAN dapat fokus pada aplikasi-aplikasi kreatif yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan riil pembangunan Indonesia dan tidak terpecah konsentrasinya dengan pengembangan teknologi roket yang kompleks dan perlu dana besar.

Secara umum, berikut adalah tinjauan tentang prospek kegiatan LAPAN di masa depan.

1. Peningkatan Kemitraan Internasional

Dengan sumber daya yang terbatas, LAPAN bisa mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kerja sama dengan badan antariksa internasional, seperti NASA dan ISRO. Ini dapat membuka peluang untuk akses ke teknologi lebih maju, berbagi pengetahuan, dan berkolaborasi dalam misi bersama.

2. Pengembangan Teknologi Satelit

Satelit memiliki potensi besar untuk memberikan manfaat nyata dalam berbagai sektor seperti pertanian, lingkungan, dan komunikasi. LAPAN dapat terus mengembangkan teknologi satelit dengan tujuan memperluas cakupan layanan dan aplikasi berbasis satelit yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.

3. Pendidikan dan Penelitian Antariksa

LAPAN dapat memperkuat program pendidikan dan penelitian di bidang antariksa di Indonesia melalui mekanisme kolaborasi dan beasiswa dengan perguruan tinggi yang sudah mapan seperti ITB, UI, UGM, ITS, dll. Ini termasuk pengembangan bakat muda dalam ilmu pengetahuan dan teknologi antariksa, serta mendukung riset yang relevan untuk pengembangan teknologi. Pengiriman talenta terbaik kita untuk magang dan bekerja penuh di institusi internasional juga tidak dapat dihindari, demikianlah cara China dan India dapat maju dan berkembang pesat.

4. Konservasi Lingkungan

Pemanfaatan teknologi antariksa untuk pemantauan lingkungan dan konservasi alam merupakan bidang yang memiliki potensi besar di Indonesia. LAPAN dapat lebih fokus pada pengembangan teknologi dan aplikasi yang mendukung pemantauan lingkungan, konservasi hutan, dan sumber daya alam dan menjadi pemimpin di kalangan negara-negara tropis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun